KOMPAS.com - Stevia dapat jadi alternatif pengganti gula jika kamu sedang diet. Pasalnya pemanis satu ini tidak memiliki kandungan kalori (nol kalori).
Dikutip dari Glutenfreeclub, stevia merupakan pemanis yang diekstrak dari daun tanaman Stevia rebaudiana. Rasa pemanis dari stevia bisa 100-300 kali lebih manis dari pada gula.
Sebagai perbandingan, setiap cangkir gula pasir (200 gram) bisa diganti dengan satu sendok teh stevia.
Baca juga: 11 Bahan Pengganti Gula, Ada Stevia Hingga Gula Kelapa
Jika kamu membuat kue dengan stevia, bisa menambahkan sepertiga cangkir (105 gram) cairan pengganti (seperti saus apel) agar hasil kue tidak terlalu kering.
Gunakan pemanggangan di bawah suhu 205 derajat Celcius, karena stevia akan rusak pada suhu yang lebih tinggi.
Pemanis ini selain terkenal akan nol kalori, juga tidak mempengaruhi kadar gula darah, atau merangsang insulin.
Stevia tidak berkontribusi pada kerusakan gigi, membantu mengontrol gula darah, kolesterol, dan tekanan darah.Kekurangan:
Kekurangannya, harga jual stevia jauh lebih mahal daripada gula. Dari pantauan Kompas.com di toko online satu kilogram stevia dihargai kisaran Rp 70.000.
Baca juga: Resep Bolu Kukus Gula Merah Tanpa Mixer, Hasilnya Merekah
Harganya bisa lebih mahal jika diolah dari tanaman stevia organik.
Selain itu, bila dikonsumsi dalam jumlah banyak bisa menyebabkan sakit perut seperti, kembung.
Dilansir dari Healthline, penelitian lebih lanjut tetap diperlukan untuk menentukan apakah pemanis alami membawa manfaat yang berkelanjutan bagi kesehatan manusia.
Baca juga: Mengenal Gula Stevia, Pemanis Alami dengan Berbagai Manfaat Kesehatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.