Setelah terbentuk, langsung saja masukkan pempek ke dalam air mendidih langsung dari talenan. Jadi, walau kelembekkan, adonan pempek masih bisa kita bentuk jadi lenjer kok.
Kadang tidak salah juga menambahkan sagu ke dalam adonan yang kelembekkan. Tidak bisa dipungkiri, resep yang dipakai mungkin tidak akurat.
Namun, jika sagu yang ditambahkan sudah super banyak tetapi adonan masih juga kelembekkan, berarti takaran air kebanyakan.
Baca juga: Asal-usul Nama Pempek, Makanan Asal Palembang yang Punya Nama Asli
Cara mengatasinya, jangan gunakan seluruh air yang disarankan dalam resep. Gunakan air ¾ nya saja terlebih dahulu.
Jika dirasa adonan terlalu keras baru masukkan air. Namun, jika sudah pas, air tidak perlu digunakan.
Coba rebus dulu sedikit saja pempek dalam air mendidih. Test apakah teksturnya sudah pas dengan selera. Jika kurang, maka air memang harus dipakai semuanya.
Cara ini juga bisa kita gunakan untuk tepung sagu. Jangan langsung mencampurkan sagu seluruhnya.
Membuat pempek sejatinya butuh jam terbang untuk tahu kekenyalan adonan yang pas, sesuai selera pempek keluarga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.