KOMPAS.com - Selain kopi pekat dan kopi susu, ada juga tambahan topping foam milk yang membuat rasa minuman semakin creamy.
Seperti namanya, foam milk berbahan dasar susu. Teksturnya lembut, tetapi memadat begitu dikocok.
Itu sebabnya, foam milk biasa ditempatkan di paling atas kopi. Bukan sekadar campuran minuman.
Tantangan membuat foam milk adalah menjaga konsistensinya. Bila salah, busa susu tidak kokoh dan cepat menyusut.
1. Pakai whipcream lebih banyak
Bahan untuk membuat busa susu sangat menentukan kekokohan foam milk ini. Hindari menggunakan 100 persen susu atau campuran air dan krimer. Sebaiknya, gunakan krim kocok cair dalam jumlah banyak untuk membuat busa susu.
"Whipcream itu lemak dan proteinnya tinggi. Begitu kita kocok dengan gula, dia akan membentuk kristal dan lebih kokoh," ujar Sendy.
Cara paling ampuh membuat milk foam adalah memakai milk frother. Mesin pengocok berbentuk teko ini, mampu membuat busa susu dalam waktu cepat.
Hanya dalam satu menit, busa susu dari campuran krim dan susu, bisa cepat terbentuk dan langsung digunakan.
3. Pakai hand frother yang lebih simpel
Jika tak ada mesin khusus untuk membuat busa susu, kamu bisa membeli versi simpelnya, yakni hand milk frother.
Bentuknya lebih kecil dan mudah dibawa bepergian. Cocok untuk kamu yang suka minum kopi dan travelling.
"Hand frother itu memakan waktu lebih lama karena cuma satu dan kurang kencang tenaganya," ujar Sendy.
Alternatifnya, bisa mencari hand frother dengan ujung bercabang dua agar lebih kuat saat mengocok susu.
https://www.kompas.com/food/read/2024/02/23/183100975/3-cara-membuat-foam-susu-untuk-kopi-agar-kokoh-dan-tidak-mudah-cair