3 Beda Jus dan Smoothie, Bukan Cuma Tekstur

KOMPAS.com - Jus dan smoothie memiliki kemiripan, yakni sama-sama terbuat dari buah dan sayur.

Meski sekilas terlihat sama, jus dan smoothie merupakan dua sajian yang memiliki beberapa perbedaan.

Setidaknya, ada tiga perbedaan antara jus dan smoothie yang bisa kamu simak berikut ini.

1. Tekstur

Cara paling mudah membedakan jus dan smoothie adalah dengan melihat teksturnya.

Operational Manager Revive Smoothies Kearney Sarwono mengatakan, tekstur jus lebih cair dibandingkan dengan smoothie.

"Kalau jus itu biasanya pakai air atau es, jadi lebih cair teksturnya, sementara smoothie pasti lebih kental," kata Kearney saat ditemui Kompas.com usai konferensi pers pelucuran REVIVE Smoothies di SaladStop! Pacific Place, Kamis (25/8/2022).

Selain buah dan sayur, ada juga bahan lain yang kerap digunakan sehingga untuk membuat dua jenis minuman ini.

Menurut Kearney, jus kebanyakan terbuat dari campuran buah atau sayur dengan air atau es.

Namun sebaliknya, menurut pemilik Akkar Juice Bar di Yogyakarta, Winna, jus justru merupakan sari buah tanpa tambahan air dan gula.

"Selama ini kita tahu jus itu yang diblender, diberi air sama gula gitu. Sebenarnya itu jus itu by definisi itu sari buah, jadi benar-benar ambil sari dari buahnya, jadi tanpa air dan gula juga kita. Jadi itu 100 persen dari buah dan sayur," kata Winna, dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, pembuatan smoothie hampir selalu menggunakan bahan lain di samping sayur dan buah. Tak lupa dengan topping sebagai pelengkap.

"Kalau smoothie biasanya pakai yoghurt, gak pakai air sama sekali. Jadi airnya itu dari sari buahnya plus yoghurtnya," kata Kearney.

Menurut Kearney, nutrisi jus dan smoothie juga berbeda. Smoothie lebih bergizi dibandingkan dengan jus.

Dikutip dari Health, kandungan gizi smoothie umumnya memang lebih tinggi daripada jus.

Pasalnya, smoothie biasanya dibuat menggunakan campuran bahan lain, seperti yoghurt, biji-bijian, serta potongan buah yang menambahkan gizi ekstra ke dalam sajian.