KOMPAS.com - Dalam sekali masak, terkadang kolak masih tersisa banyak. Terutama pada isian atau kuahnya. Kalau sudah begitu, jangan dulu dibuang.
Kamu bisa menyimpannya dan memanaskannya kembali untuk dinikmati keesokan harinya.
Chef Lucky Prima Nugraha selaku Pastry and Bakery Chef di The Jayakarta Suites Bandung menjelaskan cara tepat menghangatkan kolak agar tidak cepat basi berikut ini.
Cara hangatkan kolak
Menurut Chef Lucky, bahan isian membuat kolak yang sudah tercampur ke dalam kuah santannya lebih baik dipanaskan secara bersamaan.
"Kalau bahan isiannya sudah tercampur ke dalam kuahnya, lebih baik dipanaskan semuanya saja. Tidak perlu dipisahkan. Itu pakai api sedang." katanya kepada Kompas.com pada Rabu (13/04/2022).
Selain itu, Chef Lucky juga menyarankan untuk tidak menggunakan api yang terlalu besar karena bisa membuat santan dalam kolak pecah.
"Walau tidak menggunakan api besar, tapi pastikan untuk menghangatkan kolak sampai santannya itu benar-benar panas. Biar nanti nggak basi kalau masih nggak habis." ujarnya.
"Santan harus dipanaskan sampai benar-benar mendidih tidak boleh hanya sampai beruap atau sekedar hangat saja, bisa basi." imbuh Chef Lucky.
Dalam penuturannya, Chef Lucky juga mengatakan untuk membiarkan kolak sampai benar-benar dingin sebelum disimpan dalam kulkas.
"Trus nanti kalau kolaknya masih nggak habis lagi, bisa disimpan di dalam kulkas. Tapi setelah dihangatkan harus ditunggu sampai benar-benar dingin." ujarnya.
https://www.kompas.com/food/read/2022/04/16/121300475/cara-tepat-hangatkan-kolak-agar-isian-tidak-lembek-dan-basi