4 Fungsi Kluwek, Bisa Jadi Pengawet Ikan

KOMPAS.com - Keluak dikenal sebagai salah satu bahan pembuat rawon, hidangan khas Jawa Timur. Akrab dengan sebutan kluwek, rempah hasil olahan pohon picung ini ternyata memiliki kegunaan lain yang jarang diketahui.

Mulai dari bumbu masakan hingga obat luka, simak 4 fungsi keluak bagi manusia.

1. Bumbu masakan

Keluak terkenal sebagai rempah. Salah satu masakan yang paling umum adalah Rawon. Keluak dapat menambah cita rasa gurih pada masakan dan membuat kuah hidangan berwarna hitam pekat.

Menurut Nuri Andarwulan, Dosen Departemen Ilmu dan Tekonologi Pangan di Institut Pertanian Bogor, kegunaan keluak sebagai bumbu masakan mampu meningkatkan nafsu makan dan membuat imun tubuh karena cita rasa khasnya.

2. Pengawet ikan

Bahan baku keluak, yaitu buah picung dapat digunakan sebagai pengawet ikan.

Caranya, biji picung diambil dari buahnya dan dicacah lembut. Kemudian, cacahan tersebut dapat langsung diletakan pada ikan.

Kandungan asam sianida dalam biji picung dapat membuat bakteri yang terdapat pada ikan menjadi mati. Hasilnya, ikan bisa awet paling tidak hingga dua hari setelah ditaburi biji picung.

3. Obat cacing

Dikutip dari buku “Minyak Kepayang Pantas Disayang” oleh Redaksi Trubus terbitan PT. Trubus Swadaya, mengonsumsi biji keluak secara tidak langsung dapat mengobati cacingan dan menjaga kesehatan pencernaan.

Kandungan asam lemak siklik dalam biji keluak diduga menjadi senyawa yang dapat memerangi cacing pada tubuh manusia.

4. Obat luka luar

Getah daun pohon keluak mampu membantu penyembuhan luka pada bagian luar tubuh.

Hal ini didapatkan dari senyawa flavonoid yang terkandung dalam getah dan menjadi anti bakteri.

Dilansir dari Healthline, flavonoid juga dapat membantu tubuh manusia berfungsi lebih efisien dan melindungi tubuh dari molekul berbahaya yang dapat masuk ke dalam tubuh serta pemicu stres sehari-hari.

Buku “Minyak Kepayang Pantas Disayang” oleh Redaksi Trubus terbitan PT. Trubus Swadaya bisa dibaca gratis melalui aplikasi iPusnas.