Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prodi Informatika PresUniv Resmi Raih Akreditasi Internasional IABEE

Kompas.com - 07/04/2024, 13:53 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis


KOMPAS.com - Program Studi (Prodi) Informatika, Fakultas Komputer President University (Presuniv), secara resmi meraih akreditasi IABEE atau Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (7/4/2024).

IABEE adalah lembaga akreditasi mandiri yang menjadi anggota Washington Accord (WA), dan sedang dalam proses menjadi anggota Seoul Accord (SA). Keduanya adalah perjanjian multilateral di antara badan-badan penyelenggara akreditasi dari berbagai negara di dunia.

WA diberikan untuk bidang teknik (engineering), sementara SA dalam bidang computing, seperti informatika, teknologi informasi, sistem informasi, sistem komputer dan sebagainya.

“Dengan terakreditasi internasional dari IABEE, itu berarti kualitas penyelenggaraan pendidikan di Prodi Informatika sudah memenuhi standar internasional," tegas Rektor PresUniv Handa S. Abidin.

"Jadi, kuliah di Prodi Informatika, Presuniv, sudah sama dengan kuliah di berbagai perguruan tinggi terkemuka di luar negeri,” lanjuta Handa.

Dia juga menyampaikan, keberhasilan Prodi Informatika untuk terakreditasi internasional menjadi bukti nyata upaya Presuniv menjadi World Class University.

"Capaian Prodi Informatika ini tentu menggembirakan. Apalagi pada tahun sebelumnya, yakni tahun 2023, Prodi Sistem Informasi yang juga bernaung di bawah Fakultas Komputer, berhasil memperoleh akreditasi internasional dari lembaga yang sama, IABEE," ujar Handa.

“Saya berharap capaian Prodi Informatika dan Sistem Informasi ini akan mendorong prodi-prodi lain di Presuniv untuk segera terakreditasi internasional,” lanjutnya.

Dengan terakreditasi internasional, lanjut Handa, peluang karier dari lulusan Prodi Informatika dan Sistem Informasi pun menjadi lebih terbuka.

“Dengan kualitas pendidikan yang setara dengan berbagai universitas terkemuka di dunia, peluang lulusan Prodi Informatika dan Sistem Informasi untuk berkarier di perusahaan-perusahaan multinasional, baik yang ada di Indonesia atau di dunia, menjadi lebih terbuka,” paparnya.

Baca juga: 27 Prodi PPG Prajabatan 2024 di Unesa, Mulai PGSD dan Teknik

Perjalanan panjang proses akreditasi

Dekan Fakultas Komputer, President University (Presuniv), Rila Mandala, Ph.D. memaparkan perjalanan panjang Prodi Informatika untuk bisa terakreditasi internasional.

 

“Persiapannya menghabiskan waktu lebih dari satu tahun,” ungkapnya. Ada beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi sebelum Prodi Informatika mengajukan diri ke IABEE untuk memperoleh akreditasi internasional.

Rila memaparkan, pertama, suatu prodi harus sudah memperoleh akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) atau Unggul jika dari Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM). “Baik Prodi Informatika atau Sistem Informasi, keduanya sudah memperoleh akreditasi A dari BAN-PT,” ungkap Rila.

Kriteria kedua, prodi tersebut juga harus sudah memiliki lulusan. Ketiga, kurikulumnya harus menyesuaikan dengan versi IABEE, yakni kurikulum yang Outcome Bassed Education (OBE). Selama ini, urai Rila, perguruan tinggi mewisuda mahasiswanya setelah mereka lulus kuliah.

Dengan adanya persyaratan OBE, ukurannya menjadi berubah. Kata Rila, “Kali ini yang diukur betul-betul kemampuannya, bukan hanya semata lulus semua mata kuliah. Ibaratnya, materi perkuliahan hanya membekali mahasiswa dengan senjata api, tetapi dengan OBE yang dinilai adalah kemampuannya dalam menembak.”

Keempat, harus ada body of knowledge-nya. “Sederhananya begini. Semua lulusan Prodi Informatika harus menguasai Artificial Intelligence (AI), Networking, Database, Internet of Things (IoT), Cybersecurity dan beberapa lainnya,” urai Rila.

Jadi, tegas dia, tidak boleh seorang lulusan Prodi Informatika hanya bisa menguasai AI, tetapi tidak paham IoT. “Semua daftar yang sudah ditetapkan dalam body of knowledge harus dikuasai oleh setiap lulusan,” katanya.

Repotnya lagi, body of knowledge ini setiap saat bisa saja berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan kemajuan di industri. Persyaratan ketat itulah, lanjut Rila, yang membuat Prodi Informatika membutuhkan persiapan panjang.

Baca juga: PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Cek 27 Prodi Unggulan PPG di Unesa

Katanya lagi, “Bahkan kami sampai harus mengubah kurikulum agar bisa selaras dengan persyaratan yang ditetapkan oleh IABEE.”

Dengan keberhasilannya memperoleh akreditasi internasional tersebut, Rila menegaskan bahwa mereka yang ingin belajar memiliki kemampuan dalam bidang Informatika atau Sistem Informasi tak perlu lagi repot-repot mencari perguruan tinggi di luar negeri. “Cukup di program studi kami saja,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com