Syarat Masuk Kedokteran Militer Unhan 2024, Lulus S1 Berpangkat Letda

KOMPAS.com - Universitas Pertahanan (Unhan) yang dibina oleh Kementerian Pertahanan memiliki Jurusan Kedokteran Militer jenjang S1.

Bagi siswa SMA sederajat kelas 12 yang ingin menjadi dokter, bisa melakukan pendaftaran Unhan hingga 29 Februari 2024.

Sebagai informasi, siswa yang lolos Jurusan Kedokteran Unhan tidak perlu membayar biaya pendidikan karena Unhan memberikan beasiswa kuliah gratis.

Bahkan, segala kebutuhan yang diperlukan oleh kadet mahasiswa selama menjalani proses pendidikan, akan dipenuhi oleh Unhan. Setelah lulus, mahasiswa siap menjadi tentara TNI berpangkat Letnan Dua atau Letda.

Baca juga: Sosok Cosmas, Anggota TNI yang Lulus S2 Unhan dengan IPK 4

Profil Fakultas Kedokteran Unhan

Dilansir dari laman Unhan, FK Unhan dibuka pada tahun 2020 dan didirikan untuk menghasilkan lulusan dengan profil yang berbeda dengan profil lulusan fakultas kedokteran lainnya.

Kadet Mahasiswa FK Militer Unhan RI juga dilatih untuk siap melaksanakan tugas penempatan sebagai dokter militer di medan operasi, wilayah perbatasan, daerah tertinggal serta medan sulit lainnya. Oleh karena itu Pendidikan karakter menjadi penekanan khusus selama perkuliahan di FK Militer Unhan RI.

Para dokter militer lulusan FK Militer akan mengisi kebutuhan dokter di lingkungan Kementerian Pertahanan dan TNI, termasuk rumah sakit lapangan sebagai antisipasi bahaya perang Chemical, Biological, Radionuclear and Explosive (CBRNE).

Baca juga: Cara Daftar dan Dokumen S1 Unhan 2024 yang Sudah Dibuka

Kurikulum Jurusan Kedokteran Unhan mengacu kepada standar kompetensi dokter Indonesia. Standar kompetensi dokter Indonesia menetapkan 80 persen area kompetensi utama dan 20 persen area kompetensi tambahan sesuai kekhususan program studi (SKDI,2012).

Kompetensi tambahan disusun oleh program studi sesuai visi dan misi program studi tersebut. Area kompetensi tambahan program studi dokter Fakultas Kedokteran Universitas Pertahanan RI RI adalah area kompetensi pengelolaan kesehatan primer dan pencegahan pada komunitas militer dan pelayanan kesehatan matra.

Berbagai peran yang harus dilakukan tersebut dapat diformulasikan menjadi profil dokter lulusan Unhan. Profil ini sesuai dengan profil dokter yang disusun oleh WHO, dengan konteks rumah sakit dan fasilitas kesehatan militer. Profil tersebut diantaranya adalah:

1. Care provider

2. Decision making

3. Communicator

4. Community leader

5. Manager dan Researcher