Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Indramayu dan UNJ Kolaborasi Perkuat Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Inovasi Daerah

Kompas.com - 05/01/2024, 21:14 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

Dalam kesempatan sama, Rektor UNJ, Prof. Komarudin menyampaikan, tim UNJ lengkap dari berbagai unsur unit kerja siap menyambut program-program unggulan yang digulirkan Pemkab Indramayu.

"Kebetulan hadir juga di sini dari Bappeda Indramayu yang memiliki PR untuk mencari orang cerdas yang bisa mempunyai produksi atau inovasi tertentu," ungkap Rektor UNJ.

"Ke depan nanti pengabdian masyarakat harus kita sandingkan dengan kebutuhan daerah dan masyarakat yang akan menjadi tujuan mengabdi. Kita akan meneruskan pengabdian tempo lalu sebagai contoh yang sudah terjadi di Cisaat Subang," lanjut Prof. Komarudin.

Selain pengabdian masyarakat, lanjut Rektor, UNJ juga ingin melakukan riset-riset dan kajian untuk kebutuhan masyarakat, karena riset unggulan bukan cuma unggulan risetnya saja tetapi dibarengi dengan kebutuhan dari masyarakatnya dan kegiatan pemberdayaan lain.

"Sekali lagi terima kasih atas kesediaan Ibu Bupati Indramayu beserta jajaran yang telah hadir ke sini, mudah-mudahan ke depannya bisa lebih operasional melalui program-program nyata bagi masyarakat Indramayu," ujar Prof. Komarudin.

Wakil Rektor UNJ Bidang Perencanaan dan Kerja Sama, Prof. Fahrurrozi menyampaikan, MoU antara UNJ dengan Pemkab Indramayu diharapkan dapat membawa kemajuan bagi masing - masing institusi.

Baca juga: Apa Itu Tri Dharma Perguruan Tinggi? Mahasiswa Wajib Tahu

 

"Selain itu juga semoga MoU ini dapat berlanjut dalam berbagai bidang, dan mendukung UNJ dalam mencapai PTNBH dan World Class University," harap Prof. Fahrurrozi.

Selain bupati, dari pihak Pemkab Indramayu turut hadir Aep Surahman (Sekretaris Daerah), Ari Risdianto (Inspektorat), Deden Koswara (Plt. BKPSDM), lin Indrayanti (Kepala Bappeda), dan pejabat lain di lingkungan Pemkab Indramayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com