8 Politeknik Ini Jadi Penyelenggara Program Wirausaha Merdeka

KOMPAS.com - Beberapa hari lalu, Kemendibud Ristek kembali meluncurkan Program Wirausaha Merdeka untuk angkatan kedua tahun 2023.

Adapun program Wirausaha Merdeka (WMK) merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi mahasiswa akademik dan vokasi di jenjang perguruan tinggi.

Tentu, program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar secara intensif tentang kewirausahaan selama satu semester di perguruan tinggi mitra terpilih.

Dalam sambutan pada peluncuran Program Wirausaha Merdeka angkatan yang kedua tahun 2023, Senin (19/6/2023), Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kiki Yuliati memberikan penjelasan.

Baca juga: Ditjen Vokasi: Ini Cara Mengolah Limbah Rumah Tangga

Menurutnya, ada 8 perguruan tinggi penyelenggara pendidikan vokasi (PTPPV) terpilih sebagai perguruan tinggi pelaksana program tersebut.

Salah satu program dalam Merdeka Belajar ini diharapkan dapat melahirkan ribuan wirausahawan muda yang akan menjadi penggerak pertumbuhan dan kemajuan ekonomi Indonesia.

"Kami berharap perguruan tinggi pelaksana yang sudah terpilih bisa menghadirkan pembelajaran kewirausahaan terbaik dan membantu mahasiswa sebagai talenta-talenta terbaik bangsa agar bisa mengoptimalkan potensi kewirausahaan yang dimiliki," terangnya dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi, Jumat (23/6/2023).

Dikatakan, melalui program WMK para mahasiswa akan melakukan berbagai kegiatan praktik kewirausahaan dengan didampingi oleh praktisi dan ahli wirausaha profesional yang berperan sebagai mentor.

"Pembelajaran dengan praktik langsung ini tentunya sejalan dengan karakteristik pendidikan vokasi yang sangat berbasis terapan," terangnya.

Baca juga: 4 Cara Merawat Bunga Anggrek, Info Ditjen Vokasi

Daftar 8 politeknik pelaksana WMK

Untuk 8 PTPPV yang terpilih sebagai pelaksana Wirausaha Merdeka tersebut adalah:

1. Politeknik Negeri Batam

2. Politeknik Kutaraja

3. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

4. Politeknik Negeri Jember

5. Politeknik Negeri Kupang

6. Politeknik Negeri Semarang

7. Politeknik Negeri Manado

8. Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

Sementara Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Beny Bandanadjaja, juga memberikan penjelasan.

Ia mengatakan bahwa integrasi mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi vokasi ke dalam berbagai program Kampus Merdeka merupakan salah satu solusi yang ditawarkan oleh Kemendikbudristek untuk terus memperkuat kompetensi lulusan mahasiswa vokasi.

"Dengan adanya banyak wadah dan kesempatan mencari pengalaman yang diberikan melalui implementasi berbagai program MBKM, para lulusan pendidikan tinggi vokasi diharapkan mampu dan siap memberikan dampak positif di tengah masyarakat," harap Beny.

Pada pelaksanaan angkatan kedua 2023 ini, program WMK menargetkan 12.000 mahasiswa untuk bergabung dan belajar di 34 perguruan tinggi pelaksana yang tersebar di seluruh Indonesia.

Angka ini meningkat dibanding angkatan pertama dengan tujuan untuk memperluas dampak pelaksanaan program ini secara lebih merata.

Baca juga: Cara Membuat Donat Lezat dan Bisa Dijual, Info Ditjen Vokasi

Untuk pendaftaran program WMK sudah dibuka bagi mahasiswa melakukan registrasi akun di laman resmi pendaftaran program.

Informasi lebih lanjut mengenai pelaksanaan Program WMK Angkatan 2 tahun 2023 dapat diakses melalui wirausahamerdeka.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id.