Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK Pertiwi Kuningan Ciptakan Aplikasi untuk Minimalisir Pengangguran

Kompas.com - 08/06/2023, 13:39 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai upaya terus dilakukan untuk mengurangi pengangguran di Indonesia. Mulai dari membuka berbagai kursus hingga mengadakan job fair.

Tentu, upaya itu untuk menghubungkan antara industri dengan para pencari kerja. Sehingga banyak tenaga kerja yang terserah di dunia kerja.

Terkait hal itu, siswa SMK Pertiwi Kuningan, Jawa Barat membuat inovasi menarik yakni sebuah aplikasi yang diberi nama Smart Iduka.

Melansir laman Ditjen Pendidikan Vokasi, Rabu (7/6/2023) aplikasi Smart Iduka merupakan aplikasi yang dibuat oleh siswa Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak.

Baca juga: Peneliti UMS Inovasi Dua Bahan Ini untuk Selamatkan Lingkungan

Aplikasi ini berfungsi untuk penelusuran dalam menjaring lulusan sekolah guna disalurkan ke dunia kerja.

Nantinya, pengguna aplikasi ini, baik dari perusahaan dan lulusan harus mendaftar dan menginput data diri serta portofolio kualifikasi yang dimiliki dan dibutuhkan.

Ide awal dari siswa

Menurut Guru Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak, SMK Pertiwi Kuningan, Nurhidayat, aplikasi ini merupakan ide asli dari siswanya.

"Pas kami lagi diskusi ringan kemudian ada siswa yang mengusulkan ide untuk membuat aplikasi yang dapat membantu alumni dalam mencari pekerjaan. Kita dukung penuh dan langsung kita bikin tim untuk mewujudkan ide tersebut," ujar Nurhidayat.

Adapun proses pembuatan aplikasi menggunakan metode analisis, desain, develop, implementasi, dan evaluasi.

Waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan aplikasi ini membutuhkan waktu satu bulan.

Baca juga: Dosen UMM Inovasi Pakan Koi, Harga Jadi Terjangkau

Untuk siswa yang terlibat dalam pembuatan aplikasi Smart Iduka ialah Ilham Hafidz, Muhammad Al Hiqny Bil Abror, Muhammad Ramadhan Fatra, Erik Febrian, Masnun Muhaemin, Shendy Fatihara, Sri Wahyuni, dan Ratu Jasmine Nawang Putri.

Latar belakang dari pembuatan aplikasi ini karena ingin ikut membantu lulusan untuk mencari pekerjaan. Secara tidak langsung aplikasi ini juga turut membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran.

"Besok ketika kami sudah lulus kan juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk mendapatkan pekerjaan yang kami inginkan," tutur Ramadhan.

Ragam menu interaksi Smart Iduka

Ia menjelaskan, aplikasi ini dilengkapi dengan menu-menu interaksi, seperti:

  • menu daftar pencari kerja dan perusahaan
  • menu data diri pencari kerja serta portofolio
  • menu data perusahaan
  • menu lowongan kerja
  • menu informasi lainnya yang dibutuhkan oleh pencari kerja dan perusahaan

Shendi menambahkan, melalui aplikasi ini, perusahaan dapat menginformasikan lowongan pekerjaan yang dibutuhkan dengan kualifikasi yang telah ditentukan.

"Banyak pengalaman yang kami dapatkan saat proses pembuatan aplikasi ini. Trial error pun kami hadapi dan kami pecahkan bersama hingga aplikasi ini bisa dipakai oleh alumni dan perusahaan mitra," kata Shendi.

Kini, aplikasi ini telah digunakan oleh lebih dari 1.500 alumni SMK Pertiwi Kuningan.

Baca juga: 4 Tips Memilih SMK

Meskipun masih ada perbaikan dan penyempurnaan yang harus dilakukan, harapannya dengan aplikasi ini dapat membantu para pencari kerja menemukan pekerjaan yang sesuai dengan passion-nya sehingga angka pengangguran di Kabupaten Kuningan khususnya bisa menurun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com