KOMPAS.com - Salah satu lulusan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) ini punya prestasi gemilang. Meski keluarganya memiliki keterbatasan dana, tetapi tak menyurutkan niat Japhet Ndayisenga dari Burundi (negara di Afrika Bagian Timur) untuk menimba ilmu.
Japhet Ndayisenga adalah salah satu lulusan UNY bergelar Doktor di bidang olahraga. Bahkan kuliah di UNY sejak ambil magister.
Melansir laman UNY, Selasa (20/12/2022), ia direkrut sebagai student employment oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Keolahragaan waktu itu.
Tentu agar dapat menambah bekal pengalaman dan sekaligus belajar manajerial bagaimana cara kepemimpinan yang melayani.
Baca juga: Dosen UNY-UGM Inovasi Smart Farm, Ini 5 Keunggulannya
Bahkan Japhet Ndayisenga berhasil menyelesaikan studi S2 dalam waktu 3 semester dan memperoleh predikat Summa Cumlaude.
Tak berhenti disitu saja, keinginan menimba ilmu di ‘Padepokan Randu Alas’ UNY dirasa masih kurang olehnya.
Akhirnya Japhet mendapatkan pencerahan dengan bantuan beasiswa dari UNY dan melanjutkan sebagai student employment sekaligus menjadi ‘anak asuh’ Rektor UNY.
Berkat ketekunan dan pantang menyerah seorang magister olahraga dari negeri Burundi akhirnya ia mampu menyelesaikan Doktor Ilmu Keolahragaan dalam waktu empat semester satu bulan dengan predikat Summa Cumlaude.
Dengan berbekal ilmu keolahragaan yang diperoleh selama di UNY itu, Dr. Japhet menjadi agen perubahan di Burundi.
Adapun satu karya monumental yang dibuat untuk negerinya Burundi adalah mengembangkan dan mempraktikkan ilmunya dengan branding ‘Sport massage dan terapi UNY’.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.