Eurasia International Course VI FIS UNJ Angkat "Multikultural di Korea Selatan"

KOMPAS.com - Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta (FIS UNJ) kembali menggelar "The Eurasia International Course" yang merupakan kerja sama dengan The Eurasia Foundation (from Asia) untuk program International Guest Lecturer Series.

Seri dosen tamu internasional keenam ini dilaksanakan secara hibrid di Kampus A UNJ Jakarta dan melalui live streaming Youtube FIS UNJ pada 6 Oktober 2022. Kegiatan ini diikuti 42 mahasiswa secara daring dan 53 mahasiswa hadir luring.

Kali ini FIS UNJ menghadirkan narasumber Suray Agung Nugroho dari Universitas Gadjah Mada mengangkat tajuk “Multiculturalism in Contemporary Korean Society”.

Suray Agung Nugroho memaparkan, multikultural di Korea Selatan berbeda dari berbagai negara di dunia yang dapat dilihat dari sejarah atau proses munculnya multikultural di Korea Selatan.

Jika menengok negara lain seperti Kanada dan juga Australia, maka multikultural di awali dengan adanya imigran. Namun di Korea Selatan, multikultural diawali dengan pernikahan.

Meski demikian, Suray menekankan bahwa Korea Selatan sendiri belum dapat disebut multicultural society.

Pada pertemuan keenam ini, Rakhmat Hidayat, Koordinator Pelaksana Kegiatan menyampaikan ucapan terima kasih secara langsung kepada Suray Agung Nugroho.

Rakhmat Hidayat pun mengungkapkan, program Eurasia International Course berusaha memberikan pengetahuan komprehensif mengenai multikulturalisme di berbagai negara dengan berbagai budaya dengan mengundang akademisi-akademisi yang memiliki kredibiltas pada bidangnya.

Abdul Haris Fatgehipon Wakil Dekan III menyampaikan, UNJ sendiri sudah memiliki program mengirim mahasiswa ke Korea Selatan dengan misi pendidikan.

"Semoga melalui acara ini, banyak mahasiswa FIS khususnya yang termotivasi untuk melanjutkan studi di Korea Selatan," ungkap Abdul Haris Fatgehipon.

Baca juga: Perkuat Peran Pendidikan Tinggi di Society 5.0, FST UT Gelar Seminar Internasional

Dalam kesempatan sama, Prof. Sarkadi, Dekan FIS UNJ juga menyampaikan, selama enam pertemuan Eurasia International Course ini sudah banyak memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi mahasiswa mengenai multikultural di berbagai negara.

Selain dihadiri mahasiswas, International Guest Lecturer Series keenam juga dihadiri dosen serta masyarakat umum, baik di UNJ maupun di luar UNJ.