Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang Brodjonegoro Jadi Pembina Ekskul Badminton SMA Pangudi Luhur

Kompas.com - 24/08/2022, 10:10 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Badminton atau bulu tangkis telah menjadi olahraga yang digemari masyarakat Indonesia sejak lama. Tidak heran jika antusiasmenya selalu ada dari setiap generasi.

Antusiasme bulu tangkis juga dirasakan oleh SMA Pangudi Luhur (PL) Jakarta.

Baca juga: Pendaftaran KJP Plus Tahap II 2022 Dibuka, Ini Besaran Bantuannya

Secara resmi sekolah yang berada di bilangan Brawijaya memiliki ekstrakurikuler (ekskul) badminton.

Hal ini terjadi karena keinginan siswa dan didukung oleh alumninya untuk mengadakan kegiatan di luar jam belajar.

Mantan Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menjadi pembina dalam ekskul badminton di SMA Pangudi Luhur.

Sebagai alumni sekolah homogen tersebut, Bambang punya harapan agar bisa menjadi percontohan di tempat lain.

"Semoga ekstrakurikuler bulu tangkis di SMA Pangudi Luhur bisa jadi role model untuk pembinaan bulu tangkis SMA di Indonesia," kata dia dalam keterangannya, Rabu (24/8/2022).

Bambang berpesan kepada para siswa agar jangan langsung ingin ikut pertandingan.

Bambang ingin agar para siswa juga harus fokus dan tekun melatih teknik dasarnya dahulu.

"Untuk para siswa jangan asal mau main saja, tapi juga harus berlatih juga tehnik yang baik dan benar, agar memiliki skill yang baik serta dapat berkompetisi ke depannya," ungkap Bambang.

Bambang juga ingin ke depannya agar ada siswa bertalenta yang bisa terus menjadi pemain profesional sampai ke tingkat internasional.

Baca juga: Korupsi Rektor Unila, Kemendikbud: Orangtua Jangan Cari Jalan Pintas Masukkan Anak ke PTN

"Semoga bisa ada talent junior nasional bahkan bisa sampai jadi atlet di level internasional," ucap pria yang jadi alumni SMA PL angkatan 85 ini.

Selain Bambang, Candra Wijaya resmi menjadi pelatih untuk ekskul badminton di SMA Pangudi Luhur.

Untuk diketahui Candra adalah mantan atlet bulu tangkis yang pernah meraih medali emas dalam Olimpiade 2000.

"Sinergi Ini tentu akan berdampak positif bagi kita semua, khususnya Sekolah Pangudi Luhur sendiri dan perbulutangkisan nasional. Bagi saya ini satu kebanggaan dan kehormatan," jelas Candra.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com