Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai "Good Looking" Jadi Syarat Masuk, Universitas Brawijaya Beri Penjelasan

Kompas.com - 15/07/2022, 07:54 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Universitas Brawijaya yang tetapkan syarat good looking untuk calon mahasiswa baru ramai dibicarakan di media sosial.

Syarat good looking, menurut pihak Universitas Brawijaya hanya syarat tambahan untuk calon mahasiswa baru yang memilih peminatan perbankan dalam Prodi Keuangan dan Perbankan Fakultas Vokasi UB.

Ketua Departemen Bisnis dan Hospitality UB, San Rudiyanto mengatakan syarat tersebut muncul atas kerja sama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) terutama dengan instansi perbankan.

Di mana ada syarat yang mengharuskan kualifikasi mahasiswa sesuai dengan kebutuhan industri perbankan.

Baca juga: Unair Masih Buka Jalur Mandiri S1 Reguler, Cek Prodi dan Biaya Kuliah

Ia mengatakan, syarat good looking tak hanya dari penampilan. Namun, juga smart atau cerdas.

Hal ini harus dibuktikan dengan lulus ujian tulis atau nilai passing grade dari nilai raport calon mahasiswa Vokasi UB.

Ia menjelaskan Fakultas Vokasi merupakan Pendidikan tinggi yang menyelaraskan kebutuhan link and match dengan DUDI.

Sehingga dari syarat di atas, dianggap sesuai dan mendorong output dari lulusan Vokasi yang bisa terserap kerja di industri.

"Dalam seleksi masuk perbankan kualifikasi seperti itu menjadi salah satu tambahan persyaratan, setelah nilai untuk memenuhi standar industri sehingga terkoneksi dengan kebutuhan diperbankan," ujarnya dilansir dari rilis UB.

Proses seleksi tetap dilakukan melalui jalur tes tulis dan nilai rapor untuk menentukan kelolosan calon mahasiswa vokasi sesuai dengan passing grade yang telah ditetapkan.

Baca juga: 9 Pekerjaan Paling Dibutuhkan Tahun 2030, Mahasiswa Harus Tahu

Kemudian, ada tes performance yang disesuaikan dengan kebutuhan industri perbankan, di mana salah satunya adalah berpenampilan menarik (good looking).

Tes performance ini melibatkan praktisi dari perbankan, yang melakukan selesksi secar langsung terhadap calon mahasiswa vokasi.

Sehingga, good looking bukan satu-satunya syarat utama masuk UB. Good looking tidak boleh dimaknai secara sempit, misalnya harus mahasiswa yang memiliki kriteria cantik atau ganteng sebagaimana yang sedang viral.

Namun dari sisi yang lebih luas, good looking bisa diartikan seperti  berpenampilan menarik, rapi, bersih, enak dilihat, ramah.

"Karena nantinya mahasiswa kita ini akan bekerja di garda terdepan pelayanan di bank-bank mitra vokasi sehingga standar pegawai frontliner menjadi kriteria persyaratan," katanya. 

Baca juga: Calon Doktor Muda UB, Syahputra Lulus dengan IPK 4,00 di Usia 26 Tahun

San menambahkan, pada saat seleksi masuk mahasiswa baru pihak perbankan juga turut menyeleksi peserta. Persyaratan ini sudah ada sejak vokasi berdiri atau tahun 2012.

"Dulu sebelum pandemi, setelah selesai melakukan tes tulis, calon mahasiswa akan dinilai performance oleh praktisi dari perbankan. Pada saat pandemi karena tidak dimungkinkan luring, maka penilaian bagi calon mahasiswa pendaftar prodi keuangan dan perbankan minat perbankan diminta mengirimkan portofolio berupa foto dan video yang akan digunakan untuk penilaian tes performancenya oleh pihak perbankan,"katanya.

Persyaratan performance tidak hanya berlaku untuk jurusan perbankan saja. Namun untuk jurusan lain ada tes performance dalam bentuk mengumpulkan portofolio sebagaimana yang sudah ditetapkan.

"Inilah yang membedakan Pendidikan Vokasi dengan program akademik lainnya. Pendidikan Vokasi dituntut untuk menghasilkan mahasiswa siap untuk bekerja. Oleh karena itu, jika tidak terserap dengan dunia industri dan dunia usaha maka tidak sejalan dengan tujuan dari Pendidikan vokasi.

Baca juga: Biaya Kuliah S1 Jalur Mandiri PTN 2022: UI, UGM, ITB

"Untuk Kuota mahasiswa perbankan, kami menyesuaikan dengan permintaan dari industri perbankan, hal ini dikarenakan kita terkoneksi dengan mereka. Saat ini, kami memiliki kurang lebih jumlah mahasiswa satu angkatan sebanyak 100 orang dan insyallah peminatnya mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, hal ini dikarenakan kami memperluas kerjasama kami dengan jejaring bank-bank mitra Vokasi UB yang lain," katanya.

Tidak hanya sebagai tim seleksi, para praktisi tersebut juga ikut menjadi dosen Luar Biasa di Vokasi. Ikut juga menyusun kurikulum bersama dan membantu penempatan mahasiswa untuk magang di perbankan.

"Jadi harapannya ketika mereka dilibatkan secara aktif dalam proses Pendidikan di vokasi maka persentase tingkat keterserapan lulusan prodi keuangan dan perbankan akan semakin tinggi," tambahnya.

San bahkan mengungkapkan ketika mahasiswa vokasi magang di bank tertentu yang menjadi Mitra Vokasi, beberapa mahasiswa mendapatkan uang saku diatas nilai UMR, ada beberapa mahasiswa menerima kurang lebih uang saku sebesar Rp 4.2 juta hingga Rp 4.5 juta.

Baca juga: Indomaret Buka 12 Lowongan Magang Buat Mahasiswa D4/S1

Melihat dari jumlah mahasiswa yang ada, Minat perbankan pada Fakultas Vokasi menjadi salah satu prodi yang paling diminati. Satu angkatan mahasiswanya kurang lebih terdapat sekitar 500 mahasiswa.

"Ke depan, kami akan mengkaji untuk dapat ditingkatkan jenjang akademiknya dari D3 menjadi Sarjana Terapan (D4). Hal ini juga untuk merespon kebutuhan sarjana terapan (D4) sebagai persyaratan untuk dapat menjadi pegawai tetap pada suatu Bank, yang menjadi mitra Vokasi," tambahnya.

Hal ini menurut San berguna memenuhi link dan macth Pendidikan vokasi UB dengan dunia usaha dan industri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com