Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tips Mengelola Buah dan Sayur dari Ahli Gizi UGM

Kompas.com - 09/07/2022, 11:07 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Tidak hanya daging saja, tetapi tubuh juga butuh asupan makanan bergizi dari buah dan sayur. Tentu makanan ini sangat penting bagi seseorang.

Dosen dari Departemen Gizi Kesehatan FK-KMK Universitas Gadjah Mada (UGM), Aviria Ermamilia, S.Gz., M.Gizi., RD., memberikan penjelasan terkait buah dan sayur.

Menurut Aviria, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan agar buah dan sayur dapat bertahan lama serta kandungan gizinya bisa tetap terjaga.

Namun bagaimana caranya? Ada beberapa cara yang bisa dilakukan terkait buah dan sayuran bisa terjaga gizinya.

Baca juga: Ini Cara Memasak Sayuran agar Vitamin Tidak Hilang

Cara memilah buah dan sayur

Pada Bincang-bincang Raisa Radio, Kamis (30/6/2022) gelaran Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, FK-KMK UGM itu, Aviria menjelaskan cara memilah buah dan sayur.

Yakni dapat dimulai dengan memilih buah dan sayur dengan kualitas yang baik, yaitu harus utuh, minim goresan, dan kematangan yang pas.

Selanjutnya, penyimpanan buah dan sayur secara umum harus memperhatikan suhu, menjaga kelembapan dan sirkulasi udaranya. Buah dan sayur dapat disimpan di kulkas dengan suhu rendah (kurang dari tiga derajat celcius).

"Hal ini memberikan aktivitas minimal untuk enzim perusak atau yang membuat buah dan sayur membusuk lebih cepat," ujarnya dikutip dari laman UGM, Jumat (1/7/2022).

Tetapi, ada beberapa buah seperti pisang yang tidak bisa dimasukkan ke dalam kulkas, yaitu pisang. Karena justru akan mempercepat proses pencoklatan dan akan menjadi kurang baik.

Selain itu, pisang juga mempercepat proses pembusukan bahan makanan lain sehingga penyimpanannya sebaiknya dipisah dengan bahan masakan lain karena pisang mempunyai gas etilen.

Baca juga: Dosen Unika Soegijapranata: Ini Cara Menurunkan Kolesterol

Ia juga mengatakan beberapa buah mengandung zat-zat penting dalam kulit buah, salah satunya adalah zat antosianin untuk antioksidan dan anti inflamasi.

Buah yang mengandung zat ini contohnya adalah:

  • buah apel
  • anggur
  • stroberi
  • pir

Atau lainnya, sehingga untuk memperoleh manfaatnya, kita dapat mengonsumsinya dengan kulit buah sekaligus.

Sedang beberapa buah dapat dikonsumsi dengan kulitnya namun juga harus memperhatikan kondisi dari buah tersebut.

"Kalau ada bagian-bagian yang mungkin lebih kotor, saya biasanya membilas dengan air matang untuk yang terakhir kali. Setelah dicuci dengan bersih, barulah kita konsumsi," jelasnya.

Baca juga: Ini Sayuran Penurun Kolesterol, Info Ners Unair

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com