Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Prodi Unand Raih Akreditasi Internasional FIBAA

Kompas.com - 05/07/2022, 12:57 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Setelah melalui proses yang panjang sejak Desember 2020, tujuh program studi (Prodi) Universitas Andalas (Unand) berhasil meraih akreditasi internasional dari lembaga Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) yang berkedudukan di Jerman.

Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Unand, Prof. Henny Lucida menyebut, prodi yang meraih akreditasi internasional, terdiri dari prodi S1 Manajemen, Akuntansi, dan Ilmu Ekonomi.

Baca juga: Dokter Unair Ungkap 7 Gejala TBC dan Tahapan Pengobatannya

Lalu ada Prodi S2 Manajemen dan Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).

Kemudian ada Prodi S1 Sastra Indonesia dan Sastra Jepang pada Fakultas Ilmu Budaya (FIB).

"Ketujuh prodi tersebut terakreditasi oleh FIBAA terhitung dari tanggal 29 Juni 2022 sampai 28 Juni 2027," ungkap dia melansir laman Unand, Selasa (5/7/2022).

Prof. Henny menjelaskan, FIBAA merupakan salah satu lembaga akreditasi internasional di bawah European Quality Assurance Register (EQAR) untuk pendidikan tinggi yang diakui Dikti berdasarkan Kepmendikbud No. 83/P/2020 tentang Lembaga Akreditasi Internasional.

Menurut Rektor Unand Prof. Yuliandri, dengan berhasilnya 7 prodi terakrediatasi FIBBA, maka Unand sudah memiliki 12 prodi terakreditasi internasional, termasuk 3 prodi oleh ABET dan 2 prodi oleh IABEE pada Fakultas Teknik.

Di tahun ini, Prodi S1 Kimia Fakultas MIPA juga akan divisitasi dalam rangka akreditasi internasional oleh The Royal Society of Chemistry.

Baca juga: Ahli Hukum Unair Soroti Legalisasi Ganja untuk Medis

"Capaian akreditasi internasional ini tentu akan menambah bukti kinerja Unand terutama Indikator Kinerja Utama (IKU 8), yaitu jumlah prodi terakreditasi internasional," ujar Rektor Unand.

Wakil Rektor I Unand, Prof. Mansyudin menambahkan semua prodi yang telah memperoleh akreditasi internasional akan didorong untuk melakukan kerja sama internasional dalam rangka internasionalisasi pendidikan, melalui program, gelar ganda regular atau gelar ganda percepatan.

Dekan Fakultas Ekonomi Unand, Dr. Efa Yonnedi menyampaikan komitmennya terkait tujuan akreditasi FIBAA, tidak hanya untuk mendapatkan sertifikat tetapi merupakan strategi untuk memperbaiki mutu pendidikan secara berkelanjutan.

"Kelima prodi S1 dan S2 yang terakreditasi FIBAA telah memiliki standar mutu yang sejajar dengan prodi berkelas dunia, sehingga akan menghasilkan lulusan yang berdaya saing global," jelas dia.

Dekan FEB Unand, Prof. Herwandi menambahkan, setelah ada beberapa prodi dari fakultasnya meraih akreditasi internasional, maka akan memudahkan upaya peningkatan mahasiswa dalam mengikuti Student Mobility/Credit Earning ke perguran tinggi di luar negeri.

Baca juga: Calon Doktor Muda UB, Syahputra Lulus dengan IPK 4,00 di Usia 26 Tahun

"Sebaliknya akan menambah jumlah mahasiswa asing pada kedua prodi tersebut," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com