KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyebut, kasus penipuan lowongan kerja kini sangat beragam, terlebih di era digital di mana informasi sangat mudah tersebar.
Penipuan lowongan kerja telah memakan banyak korban. Umumnya, pelamar dijanjikan gaji tinggi dan jabatan yang menggiurkan.
"Rekanaker pernah menemui kasus serupa? Bisa saja itu ciri dari lowongan bodong. Yuk, ketahui ciri lainnya," tulis Kemnaker melalui akun Instagram resmi, Selasa (15/3/2022).
Berikut 5 ciri lowongan kerja bodong yang perlu kamu waspadai sebelum mengirimkan lamaran kerja. Bila menemukan cirinya, lakukan pengecekan kembali.
Baca juga: Astra Buka Lowongan Kerja bagi Lulusan S1-S2 Berbagai Jurusan
Lowongan kerja bodong biasanya menggunakan email dan website gratis yang memiliki kemiripan domain perusahaan terkait.
Melansir Kompas.com, bila situs web menggunakan nama domain yang meniru situs perusahaan, menggunakan tanda hubung, atau pun simbol-simbol yang tak lazim, ini merupakan pertanda bahwa situs tersebut tidak kredibel. Contohnya, seperti nama domain Amaz0n atau NikeOutlet.
Biasanya, situs yang aman akan menampilkan ikon gembok terkunci di sebelah kiri alamat url website. Bila gembok tersebut diklik, pengguna akan melihat keterangan "secure connection", "connection is secure", atau keterangan lain yang menyatakan bahwa situs tersebut aman.
Lowongan pekerjaan bodong sering kali tersebar melalui SMS dan dengan respon cepat mengajak untuk segera interview.
Baca juga: Bank Mandiri Buka Lowongan Staf Perbankan D3-S1 di 13 Wilayah
Selain SMS, umumnya lowongan kerja bodong melakukan panggilan telepon secara langsung dan buru-buru ingin interview atau meminta pelamar menindaklanjuti untuk segera bekerja tanpa prosedur penerimaan karyawan yang jelas.
Gaji yang ditawarkan fantastis untuk level atau jenis pekerjaan yang dibuka. Atau, jabatan yang ditawarkan tinggi untuk kriteria atau pengalaman kerja yang dimiliki.
Lowongan kerja bodong akan meminta pelamar untuk mengirimkan sejumlah uang atau membayar nominal tertentu dengan alasan untuk biaya administrasi atau pendaftaran. Tak jarang dengan ancaman bahwa pelamar tidak akan diproses bila tak membayar.
Baca juga: Indofood CBP Buka Lowongan Kerja Lulusan SMA/SMK, D3 dan S1
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.