Seperti Ini Etika Mengikuti Pembelajaran Online Saat Pandemi Covid-19

KOMPAS.com - Melaksanakan pembelajaran online di awal pandemi Covid-19 menjadi tantangan tersendiri bagi para pengajar, tenaga pendidik dan siswa.

Guru dan tenaga pendidik harus memberikan materi pelajaran secara online agar siswa tetap paham dan tidak bosan. Siswa pun harus terbiasa menerima pelajaran hanya melalui layar handphone saja.

Namun lambat laun baik siswa maupun guru bisa beradaptasi dalam melaksanakan pembelajaran online ini.

Meski makin akrab dengan sistem belajar online namun muncul kendala lain dalam sistem pembelajaran ini.

Baca juga: Raih IPK 3,95, Seperti Ini Tips dari Wisudawati Terbaik ITS

Pentingnya pemahaman etika saat pembelajaran online

Banyak etika yang sering diabaikan saat mengikuti pembelajaran online. Sehingga penting adanya pemahaman etika bagi para pendidik dan pengajar dalam mengajar online dan bagi siswa saat mengikti pembelajaran tersebut.

Menurut Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kemendikbud Ristek Jumeri, dalam pembelajaran online, terkadang lupa akan etika pelaksanaan dan penyampaiannya. Sehingga etika dalam belajar mengajar secara daring atau online perlu diterapkan.

"Karena selama ini ketika dalam kegiatan online terkadang kita melupakan aspek ini," ujar Jumeri seperti dikutip dari laman Direktorat SD Kemendikbud Ristek, Senin (4/10/2021).

Jumeri menerangkan, kelalaian etika belajar mengajar online ini disebabkan karena satuan pendiidkan terbiasa dengan interaksi belajar mengajar yang tidak direkam dan tidak disebarluaskan secara masif.

Baca juga: Mahasiswa UNS Olah Akar Valerian Jadi Lilin Aroma Terapi Atasi Gangguan Tidur

Etika di ruang virtual

Banyak yang melupakan etika ketika di ruang virtual. Seperti masuk pembelajaran online, tapi kamera dimatikan atau off, sehingga tidak tahu aktivitas apa yang dilakukan di balik layar. Ada pula yang tidak mendengarkan kegiatan belajar mengajar secara daring dan banyak hal lainnya.

Sedangkan pada interaksi tatap muka, perilaku tidak pantas dan tidak etis dapat langsung terbaca. Namun dalam lingkungan daring atau online perilaku etika ini tidak langsung terasa secara personal.

"Karena perubahan perilaku tidak dapat langsung terlihat dan terdengar ketika melakukan kegiatan secara daring," urai Jumeri.

Etika penting dalam pembelajaran online

Jumeri menambahkan, dalam belajar mengajar daring ada beberapa hal perlu diperhatikan, antara lain:

Baca juga: Tips Raih IPK Cumlaude ala Dosen UII Yogyakarta

1. Diajari tepat waktu

Peserta didik diajari untuk tepat waktu dalam mengikuti pembelajaran. Walaupun kegiatan pembelajaran bersifat online atau daring, peserta didik harus diajarkan untuk mengikuti pembelajaran dengan tepat waktu.  Hal ini juga bertujuan sebagai penanaman nilai karakter disiplin kepada peserta didik.

2. Gunakan bahasa yang baik