Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IPK Nyaris 4,00, Ini Motivasi Belajar Wisudawan Terbaik di ITS

Kompas.com - 10/04/2021, 18:15 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lulus dengan nilai bagus tentu menjadi idaman semua mahasiswa. Kerja keras selama mengenyam pendidikan di perguruan tinggi terbayarkan dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang memuaskan. 

Untuk mendapatkan nilai bagus tentu tidak bisa diperoleh secara instan.

Baca juga: Rektor: Lulusan IPB Punya Tiga Ciri yang Melekat

Selain harus rajin belajar, mahasiswa juga perlu menambah pengetahuan melalui kegiatan-kegiatan lain di luar kampus.

Misalnya dengan mengikuti perlombaaan atau kompetisi.

Hal ini pula yang dilakukan Komang Yogananda Mahaputra Wisna sejak menjadi mahasiswa baru di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

Komang yang menjadi mahasiswa Departemen Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas ITS ini dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dalam gelaran Wisuda ke-123 ITS.

Komang berhasil lulus dengan IPK nyaris sempurna, yakni 3,93.

Baca juga: Jadi Mahasiswa Unair Termuda, Ini Tips Sukses SNMPTN ala Hasna

Jadi wisudawan terbaik

Komang begitu akrab dia disapa, menyelesaikan pendidikan Sarjana hanya dalam kurun waktu 3,5 tahun.

Tak hanya itu, Komang ternyata banyak mengukirkan prestasi di kampus pahlawan ini sejak masih menyandang status mahasiswa baru.

Di tahun pertamanya, Komang bergabung di sebuah tim untuk mengikuti perlombaan competitive programming.

Dari situlah, ketertarikannya di bidang programming muncul.

Hingga beberapa kali dirinya mengikuti perlombaan di level nasional sampai regional Asia.

“Selain berkompetisi, saya juga aktif mengikuti internship, akademik dan bootcamp mengenai bidang ini,” ujar pemuda kelahiran Tangerang, 24 Februari 1999 ini seperti dikutip dari laman ITS, Sabtu (10/4/2021).

Baca juga: Begini Cara Dosen UAD Tingkatkan Nilai Ekonomi Kelapa

Rajin ikut lomba

Kompetisi demi kompetisi pun terus diikuti Komang. 

Kompetisi yang telah diikuti Komang di antaranya adalah ACM ICPC Asia Regional Jakarta di tahun 2017 dan 2018, ICPC Maranatha dan Vocomfest Provincial Programming Contest 2018, serta Compfest Software Engineering Academy 2020 yang membawanya meraih penghargaan Best Team.

“Meski di beberapa kompetisi saya hanya berhasil menjadi finalis, namun saya berkesempatan untuk mengunjungi kantor start-up dan bertemu dengan tokoh-tokoh hebat,” urai Komang.

Miliki motivasi belajar

Untuk berhasil mencapai semua ini, Komang mengaku punya motivasi yang selalu dipegangnya erat selama perkuliahan.

Yaitu, harus selalu haus dan lapar akan ilmu serta berusaha memberikan yang terbaik.

“Saya merasa tidak semua orang memiliki kesempatan untuk mengemban ilmu di bangku perkuliahan. Untuk itu, tugas saya di sini adalah untuk mensyukuri dan memaksimalkannya,” tutur Komang.

Baca juga: Siswa, Ini Lho Makna Lambang Osis di Seragam Kalian

Meski aktif di berbagai kompetisi dan keorganisasian, Komang tak pernah mengesampingkan tujuan utamanya sebagai mahasiswa.

Untuk itu, di setiap semester Komang selalu memberi upaya terbaik untuk mempertahankan IPK-nya.

“Bagi saya, IPK merupakan hal yang sangat penting dan berguna menjadi indikator usaha yang saya keluarkan dalam suatu semester,” imbuhnya.

Baca juga: Tertarik Masuk IPDN? Simak Alur dan Syarat Pendaftarannya

Berprestasi tak melulu soal akademik

Namun demikian, bagi Komang, berprestasi tak melulu soal akademik.

Tapi, sebut dia, bisa saja dari bidang bidang lain.

Menurut dia, menjadi sosok yang berprestasi merupakan salah satu hal positif yang dapat memberikan ilmu serta pengalaman yang tak ternilai harganya.

“Di balik itu semua, saya merasa ada banyak pihak yang membantu. Tentunya rekan-rekan saya, keluarga, hingga dosen dan tenaga pendidik departemen,” tutup Komang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com