Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/09/2020, 07:27 WIB

KOMPAS.com - Menanggapi isu yang beredar terkait penghapusan mata pelajaran Sejarah dalam penyederhanaan kurikulum, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menegaskan bahwa mata pelajaran Sejarah tidak akan dihapus dari kurikulum nasional.

Nadiem juga mengatakan, penyederhanaan kurikulum tidak akan dilakukan sampai tahun 2022.

"Saya Mendikbud Nadiem Makarim. Saya ingin mengklarifikasi beberapa hal. Karena saya terkejut dengan bertanya ke cepat informasi tidak benar mengenai isu mapel sejarah," paparnya dalam keterangan video yang diunggah di laman Instagram resmi @kemdikbud.ri dan @nadiemmakarim.

"Saya ingin mengucapkan sekali lagi bahwa tidak ada sama sekali kebijakan regulasi atau perencanaan penghapusan mata pelajaran sejarah kurikulum nasional."

Baca juga: Cara dan Syarat Dapatkan KJP Plus dan KJMU Tahap 2 Tahun 2020

Nadiem menjelaskan, isu tersebut beredar karena ada presentasi internal yang keluar ke masyarakat dengan salah satu permutasi penyederhanaan kurikulum.

Padahal, lanjut dia, belum tentu permutasi tersebut yang menjadi final.

"Kami punya banyak puluhan versi berbeda sekarang yang sedang melalui FGD dan uji publik. Inilah namanya pengkajian yang benar di mana berbagai macam opsi diperdebatkan secara terbuka," lanjut dia.

Pada tahun 2021, Kemendikbud akan melakukan berbagai macam prototyping di Sekolah Penggerak yang terpilih dan bukan dalam skala nasional.

Baca juga: Seperti Ini Cara dan Syarat Dapatkan Kartu Indonesia Pintar

"Jadinya sekali lagi tidak ada kebijakan apa pun yang akan keluar di 2021 dalam skala kurikulum nasional, apalagi penghapusan mata pelajaran sejarah," tegasnya.

Majukan pendidikan sejarah agar relevan

Nadiem mengungkapkan, misinya sebagai Mendikbud justru kebalikan dari isu yang kini beredar.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+