USU Sumbang Teknologi untuk Petani Bawang Merah Siborongborong

KOMPAS.com - Universitas Sumatera Utara (USU) melalui Lembaga Pengabdian/Pelayanan Kepada Masyarakat (LPPM) USU memberikan bantuan teknologi kepada para petani di Siborongborong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Hal itu dilakukan guna meningkatkan produksi bawang merah di daerah tersebut.

"Tim dari USU berusaha meningkatkan pendapatan petani bawang merah dengan aplikasi hormon tumbuh dan usaha pembibitan kepada petani yang ada di Siborongborong," ucap Ketua LPPM USU Tavi Supriana dalam keterangannya, mengutip laman USU, Minggu (20/9/2020).

Baca juga: IPB Diminta Kembangkan Singkong dan Sagu di Lahan 32 Ribu Hektar

Demi menyukseskan langkah itu, kata Tavi, pihak USU menggandeng Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Sinur, Kecamatan Siborongborong. Kegiatan itu terdiri dari sosialisasi budidaya tanaman bawang merah, pengenalan hormon tumbuh dan pelatihan metode aplikasi hormon) serta pemberian bantuan berupa bibit bawang merah berkualitas dan hormon tumbuh.

"Seluruh agenda dan pemberian bantuan telah dilaksanakan di gedung Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Sinur, Siborongborong," ungkap Tavi.

Karena situasi pandemi Covid-19 belum mereda, sambung Tavi, jumlah peserta (petani) yang mengikuti acara dibatasi. Tentunya pelaksanaan dengan melaksanakan protokol kesehatan secara ketat yang telah diatur oleh pemerintah, hal itu demi menghindari penyebaran virus Covid-19.

Petani termotivasi jadi wirausaha

Adapun hasil dari bantuan yang diberikan USU kepada petani, dia menyebutkan, petani lebih termotivasi untuk membudidayakan bawang. Petani juga lebih termotivasi untuk menjadi wirausaha.

Baca juga: IPB-Kemnaker Tingkatkan Kualitas Petani lewat Tenaga Ahli

"Itu yang kita peroleh, jadi mereka semakin terdorong untuk melakukan usaha pembibitan bawang merah dan memahami rantai pemasaran bibit bawang merah yang lebih efisien," pungkas dia.