Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita “Jalan Sesama: Ayo siap-siap!”, Belajar dari TVRI 3 Juni 2020

Kompas.com - 03/06/2020, 23:03 WIB
Irfan Kamil,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI hadir kembali dengan tayangan Jalan Sesama, untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Tayangan ini bisa disaksikan setiap pagi pada pukul 08.00 WIB.

Belajar dari Rumah adalah program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud) memberikan alternatif pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.

Jalan Sesama menyuguhkan beragam pembelajaran yang menyenangkan, yang disajikan dengan tokoh utama bernama Putri, Tantan, Momon dan Jabrik.

Anak akan diajak belajar mengenal dasar-dasar huruf dan angka, mendengarkan cerita, bernyanyi dan menari.

Melalui berbagai kisah yang mudah dipahami, Penonton diajak mempelajari keterampilan sehari-hari, menjaga lingkungan, perawatan diri dan bersikap mandiri.

Baca juga: Soal dan Jawaban “Operasi Pengurangan”, Belajar dari TVRI 2 Juni 2020

Meski ditujukan untuk PAUD, Tayangan Jalan Sesama menarik juga disaksikan oleh seluruh anggota keluarga, diadaptasi dari tayangan Sesame Street, Jalan Sesama sarat dengan nilai-nilai lokal.

Berikut adalah rangkuman dari tayangan Cerita Jalan Sesama pada 3 Juni 2020.

Menyiapkan perlengkapan liburan

Jabrik meminta tolong Pak Bagus mengecek barang-barang untuk Jabrik liburan karena dia takut jika ada yang tertinggal. Jabrik sudah menyiapkan kacamata hitam agar terhindar dari sinar matahari. Selan itu, Jabrik juga membawa handuk dan perlengkapan lain.

Setelah Pak Bagus mengecek semuanya lengkap, Pak Bagus bertanya, "memangnya Jabrik mau liburan ke mana membawa perlengkapan yang sangat banyak?" Jabrik kaget mendengar pertanyaan Pak Bagus, karena Jabrik ternyata lupa merencanakan tujuan liburannya.

Benda dari tanah liat

Putri melihat vas bunga dan celengan terbuat dari tanah liat, selain itu ada juga tempat minum.

Diceritakan anak bernama Nana berumur 6 tahun dari Jogja bertemu Pakde Noto seorang pembuat gerabah. Pakdenya bisa membuat berbagai barang seperti keranjang, tempat payung, guci dan juga pot bunga.

Pertama-tama tanah liat diambil dari tumpukan tanah, kemudian diletakkan di atas perabot, dikepal-kepal dan dibentuk dengan kedua tangan.

Setelah dibentuk dan dikeringkan, kemudian pot dicat agar terlihat lebih indah.

Foto

Jabrik meminta Ica memfoto dirinya. Putri juga meminta hal yang sama. Namun, film tersisa tinggal satu. Jabrik dan Putri kemudian berebut untuk dapat difoto oleh Ica.

Kemudian Ica memberi solusi untuk berbagi tempat, Jabrik dan Putri bersebelahan dan Ica mengambil foto mereka berdua.

Permen

Tantan datang menemui teman-temannya untuk membagikan permen enak. Karena semua saling berebut, Tantan bingung harus memberi kepada siapa dulu.

Tantan lalu meminta temannya berbaris dan antre sehingga setiap orang mendapat bagian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com