Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jadwal Pendaftaran 22 Sekolah Kedinasan Milik Kemenhub 2024, Lulus Jadi CPNS

KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sudah membagikan rangkaian jadwal seleksi Sekolah Kedinasan 2024.

Melalui laman Sistem Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar), ada 22 sekolah kedinasan Kemenhub yang akan dibuka pendaftarannya pada bulan April 2024.

Tahun lalu, Kemenhub membuka 1.408 taruna dan taruni pada berbagai sekolah matra darat, laut, dan udara.

Formasi tiap prodi di perguruan tinggi Kemenhub terbagi atas 852 formasi Pola Pembibitan Kemenhub, 520 formasi Pola Pembibitan Pemda, dan 36 Pola Pembibitan Kemenhub khusus putra/putri Papua/Papua Barat/Papua Tengah/Papua Selatan/dan Papua Pegunungan.

Siswa lulusan SMA, SMK sederajat bisa memilih Jalur Pola Pembibitan dan jalur Mandiri.

Perbedaannya, siswa yang berhasil lolos pada jalur Pola Pembibitan maka bisa kuliah gratis dan lulus bisa jadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sementara yang lolos Jalur Mandiri, ada biaya yang dikenakan saat kuliah.

Jadwal seleksi sekolah kedinasan Kemenhub 2024

Dilansir dari laman Sipencatar, berikut ini rangkaian jadwal seleksi sekolah kedinasan Kemenhub 2024:

1. Pengumuman pendaftaran Sekolah Kedinasan mulai bulan April 2024.

2. Pendaftaran sekolah kedinasan dibuka bulan April-Mei 2024.

3. Pelaksanaan Ujian SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2024.

4. Pelaksanaan Seleksi Lanjutan akan dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2024.

Daftar 22 sekolah kedinasan Kemenhub 2024

  • Politeknik Transportasi Darat Indonesia
  • Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun
  • Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal
  • Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Palembang (Poltektrans SDP) Palembang
  • Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali
  • Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta
  • Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya
  • Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sumatera Barat
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Barombong
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong 
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sulawesi Utara
  • Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
  • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar
  • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan
  • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya
  • Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi
  • Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Jayapura
  • Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang

Persyaratan daftar sekolah kedinasan Kemenhub 2024

Kemenhub hanya mengumumkan dokumen persyaratan pada laman Sipencatar. Sementara itu, untuk persyaratan umum sendiri belum ada pengumuman resminya.

Namun berdasarkan persyaratan tahun lalu, bisa dijadikan referensi untuk para pendaftar. Berikut ketentuannya:

  • Usia antara 18 hingga 35 tahun saat mendaftar.
  • Tidak pernah dihukum penjara selama 2 tahun atau lebih berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap karena melakukan kejahatan.
  • Tidak pernah diberhentikan secara tidak hormat dari pekerjaan sebagai PNS, prajurit TNI, anggota POLRI, atau pegawai swasta.
  • Tidak sedang menjadi calon atau anggota PNS, prajurit TNI, atau anggota POLRI.
  • Tidak terlibat dalam partai politik atau politik praktis.
  • Memiliki pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar.
  • Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar.
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh instansi pemerintah.

Dokumen pendaftaran sekolah kedinasan Kemenhub 2024

Kemenhub sudah membagikan dokumen pendaftaran yang harus dikumpulkan siswa SMA, SMK yang ingin mengikuti seleksi ini. Berikut ketentuan dokumen yang harus dipersiapkan:

1. Pas foto terbaru berwarna latar belakang merah, menghadap ke depan ukuran 4 x 6 cm (ukuran minimal 120 kb maksimal 500 kb dengan format .jpg)

2. KTP bagi peserta yang berusia di atas 17 tahun atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum memiliki KTP atau menggunakan Surat Keterangan Kependudukan/resi permintaan pembuatan KTP dengan format .jpg ukuran maksimal 500 kb

3. Ijazah SMA/SMK/MA dan sederajat bagi calon peserta yang sudah dinyatakan lulus atau rapor SMA/SMK/MA dan sederajat (2 Semester) bagi calon peserta yang belum dinyatakan lulus atau masih duduk di kelas 12 (dua belas)

4. Surat penyetaraan atau persamaan ijazah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bagi lulusan luar negeri atau memiliki ijazah berbahasa asing dengan format PDF ukuran maksimal 1000 kb

5. Tanda bukti pembayaran formulir pendaftaran sesuai dengan perguruan tinggi yang dipilih dengan menyertakan nama dan NIK yang tercetak pada bukti pembayaran (ukuran maksimal 500 kB dengan format .jpg)

6. Persyaratan lainnya yang diunggah dalam 1 (satu) berkas dengan format PDF ukuran maksimal 2MB yang terdiri atas:

  • Formulir Pernyataan Calon Taruna/Taruni SIPENCATAR Kementerian Perhubungan Tahun 2022 bermaterai 10.000 rupiah, dapat diunduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template
  • Surat Pernyataan Mutlak Menyetujui Hasil SIPENCATAR bermaterai 10.000 rupiah, dapat diunduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template
  • Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Tidak Buta Warna bermaterai 10.000 rupiah, dapat diunduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template
  • Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) yang dikeluarkan oleh Kepala Desa/Lurah/Kepala Suku di wilayah Papua/Papua Barat(hanya untuk Pendaftar formasi Pola Pembibitan Kemenhub khusus Putra/I Papua/Papua Barat), dapat diunduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template

Demikian informasi jadwal lengkap seleksi sekolah kedinasan Kemenhub 2024 termasuk syarat dan dokumen yang dibutuhkan. Sudah siap daftar bulan April? 

https://www.kompas.com/edu/read/2024/04/18/155416071/jadwal-pendaftaran-22-sekolah-kedinasan-milik-kemenhub-2024-lulus-jadi-cpns

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke