Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024 Dibuka pada 4 Mei, Bayar Rp 375.000

KOMPAS.com - Ada sebanyak 25 perguruan tinggi negeri (PTN) yang membuka kuota mahasiswa baru dalam Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat tahun 2024 (SMMPTN-Barat 2024).

Ketua BKS PTN-Barat, Prof. Muryanto Amin menyatakan, untuk pendaftaran SMMPTN-Barat 2024 akan dibuka pada 4 Mei 2024 (pukul 15.00 WIB) dan ditutup pada 20 Juni 2024.

"Bila calon mahasiswa ingin ikut SMMPTN-Barat 2024, maka masing-masing peserta wajib membayar Rp 375.000," ucap Prof. Muryanto dalam keterangannya, Jumat (8/3/2024).

Prof. Muryanto menyebut, setiap calon mahasiswa akan mendapatkan ID bayar jika telah melakukan pembayaran paling lambat pada 20 Juni 2024, pukul 16.00 WIB.

"Adapun batas akhir cetak kartu pada 21 Juni 2024 pukul 16.00 WIB," ungkap dia.

Biaya registrasi, bilang dia, dilakukan secara online melalui bank mitra yang telah ditunjuk, yakni Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN, dan Bank BSI.

Adapun untuk jadwal ujian akan dilaksanakan sejak 27 Juni – 5 Juli 2024.

"Setiap calon peserta akan mendapatkan jadwal sesuai pusat UTBK yang dipilih. Setiap calon mahasiswa harus memilih satu prodi tempat ia mengikuti UTBK," jelas dia.

Ada lebih dari 750 prodi yang bisa dipilih oleh setiap calon mahasiswa dan mereka bisa memilih maksimal 4 prodi.

Berbeda dengan sistem SNBT, calon mahasiswa memilih maksimal 4 prodi yang di dalamnya harus ada 2 prodi vokasi. Sedangkan di SMMPTN, pilihan prodinya bisa bebas, tanpa batasan prodi akademik dan vokasi.

"Sistem seleksinya adalah Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau Computer Assisted Test (CAT) dengan penambahan penilaian untuk prodi seni dan olahraga yaitu protofolio berupa dokumen prestasi dan sertifikat selama menjadi siswa," tutur dia.

Adapun ke-25 PTN yang tergabung dalam SMMPTN-Barat 2024, yaitu:

Dia berharap pelaksanaan SMMPTN-Barat 2024 dapat berjalan sukses. Sebba, pelaksaan ini sejalan dengan upaya pemerintah membuka ruang seluas mungkin untuk bisa merasakan akses pendidikan tinggi dan meningkatkan mutu pendidikan bagi seluruh anak bangsa tanpa ada diskriminasi.