KOMPAS.com - Rektor Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Prof. Komarudin menyampaikan, penguatan sumber daya manusia menjadi penting dalam upaya UNJ bertansformasi menjadi perguruan tinggi badan hukum (PTN BH).
Hal ini ditegaskan Prof. Komarudin dalam Wisuda Semester 119 Tahun Akademik 2023/2024 dengan tema “Penguatan SDM UNJ Menuju PTNBH”. Wisuda UNJ digelar di Sentul International Convention Center (SICC) pada 6 Maret 2024.
Prof. Komarudin menjelaskan, penguatan sumber daya manusia unggul dan berkualitas merupakan faktor kunci bagi UNJ menuju PTNBH, di samping penguatan kelembagaan, infrastruktur, IT, dan kerja sama.
Menurutnya ada banyak hal harus menjadi perhatian dalam upaya memperkuat SDM UNJ yang unggul dan berkualitas menuju PTNBH diantaranya dengan menghadirkan kepemimpinan transformasional, adaptif, dan kolaborasional hingga level unit.
Dia juga mendorong UNJ melakukan transformasi SDM dari human capital dan intellectual capital serta melakukan penataan kelembagaan SDM secara lincah, tanggap, dan keberlanjutan dari hulu ke hilir.
Prof. Komarudin juga mengingatkan agar UNJ terus menguatkan komitmen untuk menghubungkan inovasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan manfaat dan dampak bagi universitas, masyarakat, bangsa dan negara.
Selanjutnya, Prof. Komarudin mengemukanan bahwa ada 4 strategi untuk mencapai SDM UNJ khususnya dengan kapasitas, kinerja, dan rekognisi yang unggul dan berkualitas, yaitu:
Wisuda 1.531 Lulusan
Dalam kesempatan ini, UNJ mewisuda 1.531 lulusan berasal dari Program Sarjana Terapan, Sarjana, Magister hingga Doktoral dengan rincian lulusan, yaitu:
Lebih jauh Prof. Komarudin menyampaikan, ada empat prinsip penting yang harus dimiliki dalam rangka penguatan SDM UNJ. "Prinsip ini juga berlaku bagi para wisudawan sebagai bekal dalam mengarungi kehidupan kelak," ujar Prof. Komarudin.
Pertama, prinsip konsistensi, yakni kesesuaian dari awal hingga akhir, kesesuaian antara perencanaan hingga target (goal). Kedua, prinsip sinkronisasi, yaitu sinergitas keseluruhan dari niat, proses yang dilalui hingga cara yang digunakan.
Ketiga, prinsip kolaborasi, yaitu bersama-sama, gotong royong dalam mewujudkan harapan dan cita-cita. Keempat, prinsip keberlanjutan (sustainability) yakni ketersambungan satu dengan yang lainnya, hari ini dan hari esok, maka janganlah kita memutus salah satu fitrah kehidupan ini.
Pada akhir sambutan, Prof. Komarudin mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh sivitas akademika yang telah meletakkan fondasi dalam upaya penguatan SDM UNJ.
"Kami menyadari masih banyak yang harus dikerjakan dalam upaya meraih visi UNJ ke depan. Oleh karenanya, kami mengajak seluruh komponen di UNJ untuk bahu membahu membangkitkan kembali semangat kerja," tutup Prof. Komarudin.
https://www.kompas.com/edu/read/2024/03/06/155113471/wisuda-unj-prof-komarudin-ungkap-4-strategi-perkuat-sdm-menuju-ptnbh