Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menteri Nadiem: AN Lebih Komprehensif Dibanding Penilaian Skor PISA

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim menilai pengukuran Programme for International Student Assessment (PISA) masih belum komprehensif, dibanding Asesmen Nasional (AN) yang dibuat oleh Kemendikbud Ristek.

Demikian disampaikan oleh Nadiem secara daring seperti dilansir dari laman Kemendikbud Ristek, Selasa (5/12/2023).

"Ada berbagai macam limitasi PISA. Karena itu, kami menciptakan tentunya AN yang juga berbasis numerasi dan literasi, jadi lebih komprehensif dibanding PISA," kata Nadiem.

Nadiem mengaku PISA melakukan survei secara acak, agar mewakili populasi siswa usia 15 tahun.

Sedangkan AN melalui survei di semua satuan pendidikan Indonesia, mulai dari pendidikan dasar hingga menengah atas atau sederajat.

Di luar numerasi dan literasi, lanjut dia, AN juga mengumpulkan survei karakter dan nilai-nilai pelajar Pancasila dan iklim sekolah.

"Lalu terkait hal-hal yang berhubungan dengan risiko-risiko di sekolah, nilai perundungan, kekerasan seksual, intoleransi itu semuanya bisa diukur," tegas Nadiem.

Tak lupa, AN juga rutin dijalankan setiap tahunnya. Sedangkan PISA dilakukan setiap 3-4 tahun sekali.

"Lewat AN, jadi capaian numerasi dan literasi kami melakukan analisa pemulihan pembelajaran sejak pandemi dan yang kami temukan dan ini datanya sangat jelas membuktikan sekolah-sekolah yang bertransisi ke Kurikulum Merdeka itu alami pemulihan yang jauh lebih cepat," pungkas Nadiem.

Skor PISA Indonesia 2022 alami peningkatan

Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) teah merilis skor PISA Indonesia tahun 2022.

Dalam pemeringkatan PISA 2022, Indonesia mengalami kenaikan lima sampai enam peringkat dari tahun 2018.

Nadiem mengatakan, posisi ini sangat bagus karena saat pengambilan sampel PISA, siswa di seluruh dunia mengalami learning loss akibat pandemi Covid-19.

"Selama 2022, Indonesia juga mengalami learning loss, karena itu pengambilan sampel ini cukup unik. Untungnya Indonesia bisa tetap naik 5 sampai 6 posisi secara global atau internasional," kata dia.

PISA merupakan studi internasional yang menilai kualitas sistem pendidikan di 81 negara bagian OECD dengan berfokus pada literasi matematika, dengan tambahan analisa siswa untuk berpikir kreatif.

PISA diselenggarakan setiap 3 tahun untuk mengukur literasi membaca, matematika, dan sains pada murid berusia 15 tahun. PISA di Indonesia menggunakan sampel pada 14.340 siswa SMP, SMA, dan SMK di 413 sekolah selama bulan Mei - Juni 2022.

https://www.kompas.com/edu/read/2023/12/05/205324971/menteri-nadiem-an-lebih-komprehensif-dibanding-penilaian-skor-pisa

Terkini Lainnya

Temui LPAI, Menparekraf Bicara soal Dampak Buruk Game Online dan Nasib Anak Bangsa

Temui LPAI, Menparekraf Bicara soal Dampak Buruk Game Online dan Nasib Anak Bangsa

Edu
15 SMA Swasta Terbaik di Jogja, Nomor 1 Sekolah Khusus Laki-laki

15 SMA Swasta Terbaik di Jogja, Nomor 1 Sekolah Khusus Laki-laki

Edu
Mendikbud Minta PTN Kembalikan Kelebihan Bayar UKT Mahasiswa

Mendikbud Minta PTN Kembalikan Kelebihan Bayar UKT Mahasiswa

Edu
Gelar 'Mini Workshop', Pulpenmas Institute Ajak Sekolah Mulai Perhatikan 'Customer Experience'

Gelar "Mini Workshop", Pulpenmas Institute Ajak Sekolah Mulai Perhatikan "Customer Experience"

Edu
Seluruh Lulusan Kelas 2024 Sinarmas World Academy Diterima di Universitas Top Dunia

Seluruh Lulusan Kelas 2024 Sinarmas World Academy Diterima di Universitas Top Dunia

Edu
7 Program Prioritas Kemenag bagi Guru dan Tendik 2024, Salah Satunya Insentif

7 Program Prioritas Kemenag bagi Guru dan Tendik 2024, Salah Satunya Insentif

Edu
11 SMA dengan Nilai UTBK Tertinggi di Tangsel, Referensi PPDB 2024

11 SMA dengan Nilai UTBK Tertinggi di Tangsel, Referensi PPDB 2024

Edu
UKT Batal Naik, Mendikbud Minta PTN Rangkul Mahasiswa yang Mengundurkan Diri

UKT Batal Naik, Mendikbud Minta PTN Rangkul Mahasiswa yang Mengundurkan Diri

Edu
PPDB Jabar 2024: Cek Dokumen yang Dibutuhkan dan Kuota Semua Jalur

PPDB Jabar 2024: Cek Dokumen yang Dibutuhkan dan Kuota Semua Jalur

Edu
Gelar Dialog di Universiti Sains Malaysia, JIC Ajak Mahasiswa Terlibat Misi Perdamaian Global

Gelar Dialog di Universiti Sains Malaysia, JIC Ajak Mahasiswa Terlibat Misi Perdamaian Global

Edu
Kisah Nikita, Sempat Alami Diskriminasi karena Disabilitas, Kini Lulus dari UGM

Kisah Nikita, Sempat Alami Diskriminasi karena Disabilitas, Kini Lulus dari UGM

Edu
20 SMA Terbaik di DKI Jakarta, Referensi Daftar PPDB 2024

20 SMA Terbaik di DKI Jakarta, Referensi Daftar PPDB 2024

Edu
Selain Batalkan Kenaikan UKT, Kemendikbud Juga Minta PTN Lakukan Ini

Selain Batalkan Kenaikan UKT, Kemendikbud Juga Minta PTN Lakukan Ini

Edu
LPDP Tahap 2 Dibuka Juni, Ini Perbedaan LPDP Reguler dan LPDP PTUD

LPDP Tahap 2 Dibuka Juni, Ini Perbedaan LPDP Reguler dan LPDP PTUD

Edu
BEM SI Minta Kemendikbud Revisi Permendikbud Nomor 2 Tahun 2024 soal UKT

BEM SI Minta Kemendikbud Revisi Permendikbud Nomor 2 Tahun 2024 soal UKT

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke