KOMPAS.com - Beberapa daerah siap memulai tahun ajaran baru 2022/2023. Tentu siswa, orangtua maupun sekolah harus bersiap diri.
Terlebih bagi anak usia dini yang akan masuk ke Sekolah Dasar (SD). Maka, akan ada transisi bagi anak tersebut untuk sekolah di jenjang SD.
Melansir laman Direktorat PAUD Kemendikbud Ristek, dalam mempersiapkan masa transisi penyelenggaraan pendidikan anak usia dini setidaknya diperlukan adanya tiga kesiapan saat anak akan masuk SD.
Persiapan masuk SD
1. Anak yang siap
Anak yang siap adalah yang mampu menyesuaikan diri atau menjalankan transisi dengan lancar terhadap proses belajar yang lebih terstruktur ketika memasuki sekolah dasar.
2. Orang tua yang siap
Orang tua juga harus siap mendampingi, mempelajari, dan mendukung tahapan perkembangan sang anak karena orang tua lebih banyak berada di sisi anak.
3. Sekolah yang siap
Satuan pendidikan PAUD memiliki tugas mempersiapkan anak siap bersekolah di jenjang SD. Sekolah dan orang tua perlu berjalan berdampingan dalam mendidik anak dengan komunikasi dan kerja sama yang selaras.
Untuk itulah persiapan juga harus dimulai dari PAUD. Hal tersebut berkaitan erat dengan lingkungan anak yang dapat mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan anak.
PAUD lebih mencakup kegiatan pendidikan yang berfokus pada perkembangan anak, melalui kegiatan main terintegrasi yang menyenangkan.
Aspek perkembangan anak usia dini
Materi di PAUD memuat konsep sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang mendukung 5 aspek perkembangan anak yaitu:
Sedangkan di SD berfokus pada bidang pelajaran yang bermacam-macam. Adapun kesiapan bersekolah pada PAUD berfokus pada anak yang bersiap akan memasuki SD.
Konsep pendidikan anak yang mengacu pada kesiapan anak untuk masuk SD, seyogyanya melibatkan kesiapan keluarga, sekolah dan masyarakat yang memberikan stimulasi yang tepat bagi anak sehingga anak dapat siap bersekolah.
Kesiapan anak berfokus pada pembelajaran dan perkembangan anak dengan dukungan dari para pendidik, sehingga anak secara bertahap dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan belajar yang baru.
Agar anak siap bersekolah, maka stimulasi sangat dibutuhkan untuk mengembangkan aspek fisik dan senso-motorik, kognitif, sosial-emosional, dan sikap belajar.
Peran dari keluarga
Sedang kesiapan dari keluarga juga penting dalam mendukung kesiapan anak bersekolah meliputi:
1. kehangatan dan kepekaan orang tua
2. dukungan untuk menumbuhkan otonomi anak
3. partisipasi aktif dalam pembelajaran
Di samping itu, peran lainnya dari orang tua yang tidak kalah penting adalah sebagai guru di rumah yang juga membutuhkan dukungan dalam upaya mencapai perkembangan anak secara maksimal.
Keluarga diharapkan dapat mengembangkan interaksi yang positif dengan anak. Interaksi tersebut merupakan bentuk dukungan untuk menyiapkan anak memasuki sekolah yang terkait sikap, dukungan dan stimulasi keluarga.
https://www.kompas.com/edu/read/2022/07/10/124748871/persiapan-masuk-sd-penting-dipahami-orangtua