Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Panik, Begini Pertolongan Pertama pada Orang Tenggelam

KOMPAS.com - Tenggelam merupakan salah satu risiko yang bisa terjadi saat bermain air. Baik itu di kolam renang, pantai, embung dan di sungai.

Meski sudah pandai berenang, tetap saja harus berhati-hati saat bermain air.

Selain tenggelam ada risiko kecelakaan lain yang bisa terjadi saat bermain air, seperti kram, kelelahan hingga terbentur.

Jika mengetahui seseorang tenggelam, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar bisa memberikan pertolongan pertama.

Pertolongan pertama pada orang tenggelam

Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) Agung Wijaya menjelaskan, seseorang sangat perlu mengetahui langkah-langkah awal pertolongan untuk orang awam tanpa kemampuan kemahiran apabila menemukan korban tenggelam.

Berikut penjelasan dari Dosen UM Surabaya untuk memberi pertolongan pertama bagi korban tenggelam:

1. Hindari kondisi Panic Attack

Menurut Agung, hal ini akan membuat tidak tenang dan dapat mengakibatkan pengambilan keputusan yang tidak tepat.

Contohnya langsung berusaha menolong korban dengan menceburkan diri ke air tanpa tahu kapasitas diri, atau kondisi aliran air yang dapat berisiko untuk diri sendiri dan menjadi korban selanjutnya.

"Lakukan mencari pertolongan kepada orang lain dengan cara berteriak, meminta tolong orang sekitar, dan dilanjutkan meminta bantuan untuk menghubungi pihak berwenang seperti SAR, ambulance, atau Polisi," kata Agung seperti dikutip dari laman UM Surabaya, Sabtu (4/6/2022).

2. Mencari alat bantu

Alat bantu yang digunakan untuk membantu korban tenggelam bertujuan agar dapat menarik korban ke pinggiran. Bisa menggunakan gala, bambu, tali, ataupun pelampung.

Agung menerangkan, apabila korban dapat terpinggirkan segera lakukan cek kondisi korban. Seperti cek kesadaran, apakah bernapas atau tidak.

Apabila tidak bernapas dan tidak ada denyutan nadi karotis yang terletak di dekat leher segera lakukan CPR atau pijat jantung.

"Lakukan hingga petugas medis datang untuk membantu," kata Agung.

Ia menjelaskan, apabila kondisi korban sudah ada kebiruan di area wajah tidak perlu dilakukan CPR.

3. Tetap gunakan life jacket

Dia menambahkan, ada tips lain cara menolong korban tenggelam untuk orang awam yang memiliki kemampuan berenang.

Menurutnya, orang yang hendak menolong tetap harus memperhatikan banyak hal. Salah satunya penolong harus tetap menggunakan life jacket atau pelampung, saat melakukan pertolongan.

4. Kenali lingkungan dan arus air

Kenali lingkungan, arus air sebelum melakukan pertolongan dan berteriak mencari bantuan orang sekitar, dan menginstruksikan untuk menghubungi pihak yang berwenang.

"Berenang dekati korban tapi dengan tetap menjaga jarak, serta yakinkan korban untuk tidak panik," imbuhnya.

Selain itu, pertolongan yang bisa dilakukan yakni lempar pelampung atau tali ke arah korban, dekati korban. Apabila kondisi korban sudah tidak panik lalu bawalah korban ke arah pinggir dan berikan pertolongan lanjutan bersama tim medis.

Dosen Disaster dan Emergency ini menyampaikan, dalam melakukan pertolongan perlu memperhatikan prinsip Time Saving Life Saving.

"Artinya semakin cepat waktu untuk merespon terhadap kejadian gawat darurat, semakin besar kesempatan untuk menolong korban," tutup Agung.

https://www.kompas.com/edu/read/2022/06/04/162700471/jangan-panik-begini-pertolongan-pertama-pada-orang-tenggelam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke