Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/09/2023, 18:56 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten memuat narasi soal sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo telah terungkap.

Dalam konten itu disebutkan, sosok itu telah dipilih oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo.

Kemudian narator video menyebutkan bahwa mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj bisa mendampingi Ganjar.

Namun setelah ditelusuri, narasi soal bakal cawapres pendamping Ganjar telah dipilih oleh Megawati dan Jokowi adalah hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi soal Megawati dan Jokowi telah memilih bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan video berdurasi 10 menit 35 detik pada 6 September 2023 dengan judul:

TEKA TEKI CAPRES GANJAR TEMUI TITIK TERANG.. SOSOK KUAT DI NU INI YANG DIPILIH JOKOWI & MEGA.

Kemudian thumbnail video memperlihatkan gambar Said Aqil dan Ganjar Pranowo. Gambar tersebut diberi keterangan demikian:

BREAKING NEWS…!!!

TEKA TEKI CAWAPRES GANJAR TERUNGKAP

SOSOK KUAT DI “NU” INI YANG DIPILIH JOKOWI MEGA

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Megawati dan Jokowi memilih Said Aqil Siroj sebagi cawapres GanjarAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Megawati dan Jokowi memilih Said Aqil Siroj sebagi cawapres Ganjar

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri gambar thumbnail video yang memperlihatkan Said Aqil dan Ganjar Pranowo.

Hasilnya, gambar tersebut identik dengan foto di laman Kemenag.go.id ini.

Dalam gambar aslinya tidak terdapat Ganjar Pranowo. Gambar itu adalah momen ketika Said Aqil melantik Nasruddin Suyuti sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara (Unusra) pada 29 Januari 2016.

Sehingga, dapat dipastikan bahwa gambar tersebut tidak terkait dengan narasi Megawati dan Jokowi memilih Said Aqil sebagai cawapres Ganjar.

Sementara, setelah video disimak sampai tuntas, tidak terdapat informasi valid soal pemilihan Said Aqil sebagai cawapres Ganjar.

Narator video hanya membacakan artikel di laman Seword.com ini berjudul “Ganjar Pranowo Kiai Said Aqil Paslon Capres Cawapres, Nasionalis Religius Menuju 2024”.

Artikel tersebut memuat opini bahwa Said Aqil merupakan sosok dari kalangan NU yang cocok mendampingi Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Adapun sampai saat ini PDI-P belum mengumumkan sosok yang akan menjadi cawapres Ganjar.

Diberitakan Kompas.com, pada Senin  (4/9/2023), PDI-P melakukan pertemuan tertutup dengan beberapa pimpinan partai yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres).  

Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyebutkan, salah satu poin yang dibahas dalam pertemuan itu yakni soal momentum pengumuman cawapres Ganjar Pranowo.

Namun, Hasto mengaku belum bisa memastikan kapan pengumuman tersebut dilakukan. 

Kesimpulan

Narasi soal Megawati dan Jokowi telah memilih sosok bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo adalah hoaks. Judul video yang beredar tidak sesuai dengan isinya.

Narator hanya membahas opini soal Said Aqil yang dianggap cocok mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.

Sampai saat ini PDI-P belum mengumumkan sosok yang akan menjadi cawapres pendamping Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Foto Puing Pesawat Latih, Bukan Helikopter Presiden Iran

[KLARIFIKASI] Foto Puing Pesawat Latih, Bukan Helikopter Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Vaksinasi Booster Covid-19 Runtuhkan Kekebalan Tubuh

INFOGRAFIK: Hoaks Vaksinasi Booster Covid-19 Runtuhkan Kekebalan Tubuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Harrison Ford Pimpin Demo Kemerdekaan Palestina

[HOAKS] Harrison Ford Pimpin Demo Kemerdekaan Palestina

Hoaks atau Fakta
Rekor dan Pencapaian Manchester City, Jawara Premier League...

Rekor dan Pencapaian Manchester City, Jawara Premier League...

Data dan Fakta
Disinformasi, Bill Gates Ciptakan Pasar untuk Vaksin Flu Burung

Disinformasi, Bill Gates Ciptakan Pasar untuk Vaksin Flu Burung

Hoaks atau Fakta
Hoaks soal Konflik Israel-Palestina, dari Kehadiran Rusia sampai Video Rekayasa

Hoaks soal Konflik Israel-Palestina, dari Kehadiran Rusia sampai Video Rekayasa

Hoaks atau Fakta
Fakta Seputar Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan Presiden Iran

Fakta Seputar Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan Presiden Iran

Data dan Fakta
[HOAKS] 25 Orang Tewas Saat Pesta Pernikahan di China

[HOAKS] 25 Orang Tewas Saat Pesta Pernikahan di China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 250 Juta Mengatasnamakan Kerajaan Arab Saudi

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 250 Juta Mengatasnamakan Kerajaan Arab Saudi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

[HOAKS] Kenaikan Tarif Listrik mulai 1 Mei 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

[KLARIFIKASI] Manipulasi Foto Seorang Anak Korban Gempuran Israel di Rafah

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo-Gibran Gagal Dilantik | Kehadiran Rusia di Gaza

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

INFOGRAFIK: Cara Optimalkan Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

[HOAKS] Pernyataan Mengejutkan Pelatih Portugal Jelang Laga Lawan Indonesia

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Tentara IDF Menyelamatkan Bayi di Gaza

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com