KOMPAS.com - Permasalahan kesejahteraan dan keadilan untuk Papua menjadi salah satu isu yang kerap menjadi perbincangan dalam pemilihan presiden atau pilpres.
Kandidat yang akan maju menjadi calon presiden umumnya ditanya visi dan misinya untuk mengatasi sejumlah konflik di Papua.
Namun, ada juga informasi keliru yang beredar di media sosial terkait isu Papua yang beredar menjelang Pilpres 2024.
Salah satunya, unggahan keliru yang menyatakan bahwa salah satu bakal calon presiden, yaitu Anies Baswedan, mendukung kelompok kekerasan bersenjata di Papua.
Unggahan ini memelintir pernyataan Anies saat memberikan penjelasan terkait pendapatnya untuk penyelesaian konflik di Papua.
Seperti apa kekeliruan itu terjadi? Simak penjelasannya dalam video berikut:
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.