Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Meredakan Migrain Saat Puasa Sesuai Penyebabnya

Kompas.com - 09/04/2022, 08:10 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa orang sering mengalami sakit kepala, migrain atau pusing, sehingga membuat aktivitas sehari-hari menjadi terganggu.

Selain itu, saat puasa banyak faktor yang bisa menyebabkan mudah sakit kepala atau migrain.

Dilansir dari Migraine Trust, kebanyakan penyebabnya berasal dari respons tubuh yang tengah menahan lapar dan dahaga.

Masalah kesehatan ini umumnya lebih berat dialami orang yang berpuasa di tempat dengan cuaca lebih panas dan waktu puasa lebih panjang.

Jika di Indonesia lamanya berpuasa selama kurang lebih 13 jam, di negara empat musim, lamanya puasa ketika musim panas bisa 16 sampai 19 jam.

Sakit kepala atau kepala pusing saat puasa juga tidak dialami semua orang. Menurut National Headache Foundation, orang yang kerap sakit kepala atau pusing lebih rentan mengalami masalah kesehatan ini saat puasa.

Faktor pemicu sakit kepala atau kepala pusing saat puasa ini jamak disebabkan hilangnya kebiasaan mengonsumsi asupan berkafein seperti kopi atau teh, serta dehidrasi.

Selain itu, sebagian orang juga mengalami penurunan kadar gula darah atau hipoglikemia saat puasa.

Tapi, kondisi ini biasanya jarang dialami orang yang tertib menjaga pola makan sehat saat sahur dan berbuka.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Migrain secara Alami dan dengan Obat

Kabar baiknya, sakit kepala, migrain, atau pusing saat puasa mudah disembuhkan. Dengan begitu, Anda tak perlu membatalkan ibadah wajib ini.

Tips meredakan sakit kepala atau migrain

Berikut sejumlah cara mengatasi sakit kepala saat puasa sesuai penyebabnya:

1. Jaga kecukupan cairan tubuh

Dilansir dari Health24, tubuh manusia sebagian besar terdiri atas air. Saat kadar air menurun, otak mulai menghasilkan histamin.

Reaksi alami ini bertujuan untuk melindungi otak agar tidak kehabisan pasokan air.Pengeluaran histamin ini acapkali menyebabkan rasa sakit dan kelelahan.

Tak pelak Anda mengalami sakit kepala dan merasa lemas saat berpuasa dan tubuh kekurangan cairan. Untuk itu, pastikan Anda menjaga kecukupan cairan tubuh saat puasa. Upayakan minum delapan gelas air putih setelah berbuka sampai sahur.

Bila perlu, konsumsi buah dan sayur yang banyak mengandung air seperti semangka, pepaya, buah naga, timun, melon, blewah, dll.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com