Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mauna Kea, Gunung yang Disebut Tertinggi di Dunia Melebihi Everest

Kompas.com - 02/01/2022, 21:32 WIB
Maulana Ramadhan

Penulis

KOMPAS.com - Jika menyebut gunung tertinggi di dunia, yang terlintas adalah Gunung Everest. Gunung yang terletak di perbatasan Tibet dan Nepal ini memiliki tinggi yang menjulang, yakni 8.840 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Namun tahukah Anda, terdapat gunung lain yang juga digelari sebagai gunung tertinggi di dunia. Gunung tersebut ialah Mauna Kea.

Gunung Mauna Kea merupakan gunung bertipe vulkanis yang kini sudah tidak aktif. Berlokasi di Kepulauan Hawaii, puncak Gunung Mauna Kea hanya memiliki tinggi 4.025 mdpl.

Baca juga: Gunung Mana yang Tertinggi Sedunia, Everest atau Mauna Kea?

Jika demikian, lalu mengapa Mauna Kea juga digelari sebagai gunung tertinggi di dunia?

Jawabannya adalah karena Mauna Kea merupakan gunung tertinggi di dunia apabila diukur dari dasar bumi, jauh di kedalaman Samudera Pasifik, sampai mdpl.

Puncak Mauna Kea memang hanya berada pada ketinggian 4.205 mdpl. Namun badan dari gunung tersebut terletak sekitar 6.000 meter di bawah permukaan laut.

Dengan demikian, jika dihitung secara total, Gunung Mauna Kea memiliki ketinggian 10.210 meter. Itu artinya tinggi Mauna Kea hampir satu mil lebih tinggi dari Gunung Everest, berdasarkan United States Geological Survey (USGS).

Oleh Guinness World Record, Mauna Kea juga diakui sebagai gunung tertinggi di dunia.

Dalam foto file 12 November 2015 ini, Puncak Gunung Everest terlihat dari jalan menuju Kalapatthar di Nepal. AP PHOTO/TASHI SHERPA Dalam foto file 12 November 2015 ini, Puncak Gunung Everest terlihat dari jalan menuju Kalapatthar di Nepal.

Mauna Kea berarti “Gunung Putih” dalam bahasa Hawaii. Puncak gunung ini tetutup oleh salju putih yang sering menjadi tujuan para pemain ski dan snowboard.

Selain itu, lereng Gunung Mauna Kea juga menjadi area yang popular untuk berburu, mendaki gunung, sightseeing, dan bird watching. Lokasinya yang dekat garis khatulistiwa menjadikan Mauna Kea tempat observasi astronomi yang populer.

Baca juga: Ilmuwan AS jadi Orang Pertama yang Mendaki Mauna Kea, Gunung Tertinggi di Dunia

Gunung ini juga jauh dari polusi udara dan cahaya, sehingga menjadi lokasi tepat untuk melihat tata surya. Tak heran Mauna Kea menjadi “rumah” bagi 13 teleskop.

Termasuk Infrared Telescope Facility milik NASA, Submillimeter Observatory milik Caltech, Subaru Telescope milik Jepang, dan Keck Interferometer yang merupakan teleskop single-mirror terbesar di dunia.

Pendaki Gunung Mauna Kea

Nama Edmund Hillary dan Tenzing Norgay begitu melegenda karena berhasil menjadi orang pertama yang menaklukan puncak Gunung Everest di tahun 1953. Lalu bagaimana dengan puncak Gunung Mauna Kea?

Adalah Victor Vescovo yang berhasil menjadi orang pertama yang mendaki puncak Gunung Mauna Kea. Ilmuwan Amerika Serikat (AS) ini sebelumnya dikenal menjadi orang pertama yang mengunjungi kedalaman terdalam lautan pada 2018-2019 lalu.

Vescovo mengatakan dia terinspirasi untuk mengambil tantangan ,"Karena itu memungkinkan saya untuk menggabungkan dua gairah terkuat dalam hidup saya: mendaki gunung dan eksplorasi laut."

Baca juga: 10 Gunung Tertinggi di Indonesia, Paling Tinggi Ada di Papua

Ia memulai pendakiannya dengan menaiki Limiting Factor bersama ilmuwan kelautan Hawaii Clifford Kapono. Keduanya memulai pendakian dengan terlebih dahulu turun ke kedalaman 16.785 kaki, di mana sisi Mauna Kea berada di dasar laut.

Vescovo dan Kapono akhirnya berhasil mencapai puncak Mauna Kea di ketinggian 13.802 kaki di atas permukaan laut.

(Sumber:Kompas.com/Sri Anindiati Nursastri, Tito Hilmawan Reditya | Editor: Sri Anindiati Nursastri, Tito Hilmawan Reditya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com