Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dian S. Hendroyono
Penulis di Kompasiana

Blogger Kompasiana bernama Dian S. Hendroyono adalah seorang yang berprofesi sebagai Freelancer. Kompasiana sendiri merupakan platform opini yang berdiri sejak tahun 2008. Siapapun bisa membuat dan menayangkan kontennya di Kompasiana.

Mengukur Tekanan Darah Sebaiknya Dilakukan Sambil Duduk, Ini Alasannya

Kompas.com - 20/06/2022, 16:43 WIB
Kompasianer Dian S. Hendroyono,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Konten ini merupakan kerja sama dengan Kompasiana, setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.com

Konten ini merupakan opini/laporan buatan blogger dan telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Mengukur Tekanan Darah, Lebih Baik Duduk, Berbaring, atau Berdiri?"

KOMPAS.com - Mengukur tekanan darah sendiri sebaiknya dilakukan dengan posisi duduk, seperti yang dilakukan oleh perawat di rumah sakit.

The American Heart Association merekomendasikan untuk duduk ketika mengukur tekanan darah.

Memakai tangan kiri atau tangan kanan tidak masalah, asalkan sekali memakai tangan kanan, misalnya, maka pakailah tangan itu untuk seterusnya.

Perbedaan tekanan darah antara tangan kanan dengan tangan kiri tidak jauh, hanya sekitar 10 mmHg atau kurang.

Baca juga: 10 Pemicu Tekanan Darah Rendah, Dehidrasi hingga Gangguan Jantung

Yang penting juga adalah postur tubuh ketika pengukuran tekanan darah, sebab itu memengaruhi hasil pengukuran.

Menurut situs Healthline, cara duduk ketika akan diukur tekanan darah adalah sebagai berkut:

  • Duduk tegak, dengan punggung bersandar.
  • Pastikan kedua kaki rata di atas lantai. Jangan menyilangkan kaki.
  • Letakkan lengan setinggi jantung. Mungkin memakai ganjal berupa bantal atau letakkan di atas meja.

Pengukuran tekanan darah dilakukan sambil berbaring jika Anda sedang dirawat di rumah sakit atau karena tidak bisa duduk.

Lalu, untuk penderita tekanan darah rendah, tekanan darah bisa diukur dengan cara duduk dan berdiri. Tujuannya agar dokter bisa mengetahui perbedaan tekanan darah dari posisi duduk ke berdiri.

Lalu, persiapan apa yang harus dilakukan ketika akan melakukan pengukuran tekanan darah secara rutin ketika di rumah?

1. Buang air kecil terlebih dahulu. Kandung kemih sebaiknya kosong. Tidak dijelaskan sebabnya, tapi logikanya kalau kita menahan keinginan untuk buang air kecil ketika akan diukur tensinya, bisa membuat kita stres dan tekanan darah jadi melejit.

2. Jangan merokok, minuman beralkohol, dan kafein setidaknya 30 menit sebelum pengambilan data. Juga hindari olahraga dan aktivitas yang membutuhkan tenaga besar.

3Lakukan pengukuran sebelum waktu makan. Atau lebih konyol lagi ketika sedang makan. Tiba-tiba ingin mengukur tensi di tengah-tengah makan siang misalnya.

4. Pengukuran dilakukan pada waktu yang sama setiap hari. Sehingga, akan mudah untuk kita membuat perbandingan.

Sekali lagi, pakailah lengan yang sama. Selain itu, pasang cuff atau manset tensimeter langsung di atas kulit lengan, tidak di atas pakaian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com