KOMPAS.com - Pepaya merupakan buah dari tanaman Carica papaya yang diketahui berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko Selatan.
Tetapi sekarang buah tropis ini dapat dengan mudah ditemukan di banyak negara dunia lainnya, termasuk tumbuh subur di iklim Indonesia.
Pepaya termasuk buah berdaging lembut, ketika matang, yang memiliki rasa manis dan sangat menyehatkan.
Kulitnya berwarna hijau bila masih mentah dan berwarna jingga bila sudah matang, sedangkan daging buahnya berwarna kuning, jingga, atau merah.
Baca juga: 7 Manfaat Pepaya California untuk Kesehatan, Baik untuk Pencernaan
Nutrisi yang terdapat dalam buah pepaya diduga memiliki sederet manfaat dan dapat membantu melindungi tubuh terhadap sejumlah kondisi kesehatan.
Mengutip laman Medical News Today, manfaat kesehatan yang mungkin didapat dari mengonsumsi pepaya antara lain:
Baca juga: Potensi Manfaat Daun Pepaya untuk Menurunkan Gula Darah Penderita Diabetes
Pepaya juga mengandung antioksidan sehat dan tubuh Anda dapat menyerap antioksidan bermanfaat ini dengan lebih baik dari pepaya dibandingkan buah atau sayuran lainnya
Jika pepaya sudah matang, Anda bisa mengonsumsinya secara langsung. Namun dalam kondisi buah mentah, pepaya perlu dimasak sebelum dikonsumsi.
Dilansir dari laman American Heart Association, buah pepaya memiliki banyak nutrisi, termasuk vitamin A, C dan E.
Pepaya mengandung antioksidan seperti likopen, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, serta serat, yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
Ditambah, buah ini juga tinggi potasium yang sangat membantu bagi orang yang memiliki tekanan darah tinggi.
Menambahkan lebih banyak pepaya ke dalam menu pola makanan Anda dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Baca juga: Manfaat Mengonsumsi Buah Delima untuk Kesehatan Jantung
Dikutip dari laman Healthline, studi menunjukkan bahwa buah-buahan yang tinggi likopen dan vitamin C dapat membantu mencegah penyakit jantung.
Pepaya mengandung antioksidan sehat yang dikenal sebagai karotenoid, khususnya jenis likopen. Buah tropis ini juga kaya akan vitamin C dan antioksidan.
Antioksidan dalam pepaya dapat melindungi jantung Anda dan meningkatkan efek perlindungan kolesterol baik (HDL).
Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki, Turunkan Risiko Obesitas dan Penyakit Jantung
Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi suplemen pepaya yang difermentasi selama 14 minggu mengalami lebih sedikit peradangan dan rasio LDL terhadap HDL yang lebih baik dibandingkan yang tidak.
Peningkatan rasio tersebut dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.