Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Wilayah Pesisir Indonesia yang Berpotensi Alami Banjir Rob 19-29 Februari 2024

Kompas.com - 19/02/2024, 13:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan adanya banjir pesisir atau banjir rob di sejumlah wilayah Indonesia sepanjang 19-29 Februari 2024.

Kepala Pusat Meteorologi Maritim, Eko Prasetyo mengatakan, banjir rob disebabkan karena fenomena fase bulan purnama pada 24 Februari 2024.

"Fenomena bulan purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum yang memicu adanya banjir pesisir (rob)," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (19/2/2024).

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia.

Lantas, mana saja wilayah yang berpotensi alami banjir rob pada 19-29 Februari 2024?

Baca juga: Terdampak Banjir, Pemilu 10 Desa di Demak Ditunda


Wilayah yang berpotensi banjir rob 19-29 Februari 2024

Eko menyampaikan, potensi banjir rob tersebut dapat berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah yang terdampak.

Selain itu, banjir rob tersebut secara umum dapat berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti:

  • Aktivitas bongkar muat di pelabuhan
  • Aktivitas di permukiman pesisir
  • Aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Berikut daftar wilayah pesisir yang berpotensi alami banjir rob pada 19-29 Februari 2024:

1. Pesisir Sumatera Utara

Lokasi:

  • Pesisir Belawan (25-29 Februari 2024)

2. Pesisir Kepulauan Riau

Lokasi:

  • Pesisir Bintan (18-25 Februari 2024)
  • Pesisir Batam (20-24 Februari 2024)
  • Pesisir Karimun (20-26 Februari 2024)

3. Pesisir Sumatera Barat

Lokasi:

  • Pesisir Padang (23 Februari 2024)
  • Pesisir Padang Pariaman (23 Februari 2024)
  • Pesisir Pariaman (23 Februari 2024)
  • Pesisir Painan (23 Februari 2024)
  • Pesisir Pasaman Barat (23 Februari 2024)

4. Pesisir DKI Jakarta

Lokasi:

  • Pesisir utara Jakarta (20-23 Februari 2024)

5. Pesisir Jawa Tengah

Lokasi:

  • Pesisir Kabupaten Brebes (20-22 Februari 2024)
  • Kota Tegal (20-22 Februari 2024)
  • Kabupaten Tegal (20-22 Februari 2024)
  • Kabupaten Pemalang (20-22 Februari 2024)
  • Kabupaten Pekalongan (20-22 Februari 2024)
  • Kota Semarang (20-22 Februari 2024)
  • Kabupaten Demak (20-22 Februari 2024)

6. Pesisir Kalimantan Barat

Lokasi:

  • Pesisir Kalimantan Barat (22-24 Februari 2024)

Eko mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG melalui :

  • Call center 021-6546315/18
  • Call center BMKG 196
  • http://maritim.bmkg.go.id
  • Follow twitter dan Instagram @BMKGmaritim
  • Dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat

Baca juga: Mengapa Banjir di Demak Sulit Surut? Ini Penjelasan dari Ahli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com