Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Contoh dan Cara Mengisi Kolom Detail Ayah-Ibu di KIP Kuliah 2024

Kompas.com - 13/02/2024, 20:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) atau lebih sering disebut KIP Kuliah resmi dibuka pada Senin (12/4/21024) pukul 16.00 WIB.

KIP Kuliah merupakan bantuan biaya pendidikan dari pemerintah untuk calon mahasiswa yang memiliki potensi akademik baik, tetapi terbatas secara ekonomi.

Salah satu syarat bantuan ini adalah prestasi mahasiswa untuk menjamin bahwa penerima benar-benar mempunyai potensi dan kemampuan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.

Sebelum mengikuti program bantuan ini, calon mahasiswa wajib mengisi biodata diri dan keluarga dalam formulir pendaftaran.

Salah satu bagian yang perlu dilengkapi oleh calon peserta adalah kolom "Detail Ayah" dan "Detail Ibu".

Lantas, bagaimana cara mengisi dan contoh detail ayah dan ibu?

Baca juga: Resmi Dibuka, Siapa Saja yang Boleh Mendaftar KIP Kuliah 2024?


Cara mengisi detail ayah dan ibu

Tim Teknis KIP Kuliah Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Puslapdik Kemendikbud Ristek) Sony H Wijaya menjelaskan, kolom detail ayah dan ibu dilengkapi sesuai kondisi nyata dari orangtua atau wali calon peserta.

"Diisi kondisi riil dari orangtua atau wali," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/2/2024).

Menurut Sony, calon peserta dapat menguraikan pekerjaan dan hal-hal berkaitan dengan orangtua dalam bentuk narasi atau deskripsi.

Informasi yang dituangkan dalam kolom tersebut juga memuat kondisi yang menyebabkan calon peserta layak untuk menerima KIP Kuliah.

Namun, pastikan untuk tidak mengarang atau membuat deskripsi yang melenceng dari kondisi nyata.

"Intinya informasi yang mendukung bahwa yang bersangkutan calon yang layak sebagai penerima KIP-K, tidak dibuat-buat," tuturnya.

Baca juga: Tak Memiliki Kartu Indonesia Pintar, Bisakah Mendaftar KIP Kuliah 2024?

Sebelum menuliskan detail ayah dan ibu, calon peserta harus mengisi beberapa data yang sesuai dengan kondisi orangtua, seperti nama lengkap, status, pendidikan, dan pekerjaan.

Berikut langkah-langkahnya:

  • Masuk atau login dengan akun terdaftar di situs https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/siswa/auth/login
  • Pada halaman utama akan terlihat beberapa kolom yang wajib diisi oleh peserta
  • Pilih kolom "Keluarga"
  • Klik pilihan "Perbarui Data Keluarga"
  • Masukkan nama ayah dan ibu sesuai dengan yang tercantum dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  • Pilih status ayah dan ibu, apakah sudah meninggal, masih hidup, atau bercerai (khusus ayah)
  • Pilih status hubungan, yakni kandung atau tiri
  • Pilih pendidikan terakhir ayah dan ibu
  • Pilih pekerjaan yang saat ini dilakukan ayah dan ibu
  • Pada bagian "Detail Ayah" dan "Detail Ibu", jabarkan tentang masing-masing orangtua secara singkat tetapi mendetail
  • Kemudian, klik "Perbarui Data Keluarga".

Selanjutnya, peserta dapat melanjutkan kolom seleksi dan mengisi instruksi pendaftaran sampai selesai.

Baca juga: Pendaftaran KIP Kuliah 2024 Resmi Dibuka, Simak Jadwal, Syarat, dan Cara Daftarnya

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com