Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debat Pilpres 2024 Berakhir, Ini Respons Anies, Prabowo, dan Ganjar

Kompas.com - 05/02/2024, 09:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tiga calon presiden (capres), Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo telah tampil dalam debat kelima Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat Minggu (4/2/2024).

Debat kelima Pilpres 2024 itu sekaligus menjadi debat terakhir rangkaian acara yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Selepas ini, masyarakat nantinya akan menggunakan hak suara mereka di hari pencoblosan pada Rabu, 14 Februari 2024.

Lantas, bagaimana respons tiga capres atas hasil debat kelima Pilpres 2024?

Baca juga: Disinggung Ganjar Pranowo Saat Debat, Apa Itu Program Bolpen?

Hasil debat kelima di mata capres

Debat kelima Pilpres 2024 membahas 8 tema yang terdiri dari tema besar dan sub tema, yaitu kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia (SDM), dan inklusi.

Debat kelima Pilpres 2024 berjalan selama 150 menit dengan durasi khusus 120 menit yang dibagi ke dalam 6 segmen.

Di akhir sesi, masing-masing capres menyampaikan respons mereka terkait hasil debat kelima tadi malam.

Berikut Kompas.com merangkum respons tiga capres terkait performa masing-masing dalam debat pamungkas semalam:

1. Anies: Gunakan hati nurani saat memilih

Anies mengucap syukur dan terima kasih terhadap segala pihak yang telah ikut serta menyelesaikan rangkaian debat KPU.

Dia mengatakan, sepanjang lima sesi debat yang diadakan, Anies-Muhaimin mengaku sudah menyampaikan gagasan mereka. Harapannya, gagasan itu dapat menjadi pertimbangan masyarakat dalam menggunakan hak suara mereka pada 14 Februari 2024.

"Kami berharap, rakyat Indonesia pada 14 Februari 2024 nanti akan memilih dengan hati nuraninya dan akan menitipkan kepercayaan (mereka) kepada salah satu (capres-cawapres) untuk membawa Indonesia ke depan," tuturnya, dilansir dari Youtube Kompas.com, Minggu.

Dia juga menyinggung adanya mesin-mesin yang beroperasi dan bertentangan dengan etika dan prinsip-prinsip hukum dalam berlangsungnya Pilpres 2024.

Oleh sebab itu, Anies berharap agar masyarakat dapat memilih dengan berdasarkan pada hati nurani mereka.

Di akhir sesi, Anies kembali menggaungkan perubahan yang menjadi visinya.

"Dalam harapan kami, kita semua ingin perubahan, ingin Indonesia yang lebih adil makmur untuk semuanya," kata dia.

Halaman:

Terkini Lainnya

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com