Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI di Kemenaker 2012, Ini 3 Hal yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 26/01/2024, 14:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengumumkan tiga nama tersangka dugaan kasus korupsi di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) pada 2012.

Pada tahun itu, Kemenakertrans yang kini bernama Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) melakukan pengadaan sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI).

Namun, pada Agustus 2023, KPK menemukan adanya kejanggalan dalam pengadaan sistem proteksi TKI tersebut.

Kasus ini sempat mendapatkan sorotan berkat KPK turut memeriksa Muhaimin Iskandar yang kini menjadi calon wakil presiden (cawapres) sebagai salah satu saksi.

Diketahui, Muhaimin saat itu menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans).

Berikut beberapa hal yang perlu diketahui tentang dugaan kasus korupsi di Kemenakertrans 2012 ini.

Baca juga: Reyna Usman Jadi Tersangka Korupsi Kemenakertrans, Ini Rekam Jejak dan Harta Kekayaannya


Awal mula pengusutan kasus

Pada September 2023, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu mengatakan, pengusutan kasus ini bermula dari laporan masyarakat.

KPK kemudian melakukan penyelidikan dan penyidikan atas laporan tersebut.

Juru Bicara KPK Ali Fikri menyatakan, dugaan kasus korupsi ini berkaitan dengan proyek bernama Pengadaan Sistem Pengawasan dan Pengelolaan Data Proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Tahun 2012, dikutip dari Kompas.com (5/9/2023).

Proyek pengadaan ini berada di bawah Direktorat Jenderal (Ditjen) Pembinaan dan Pengawasan TKI (Binapenta) Kemenakertrans.

Proyek pengadaan itu dimenangkan oleh PT Adi Inti Mandiri (AIM). 

AIM menjadi distributor eksklusif terhadap delapan jenis perangkat yang ditawarkan dalam proyek ini. Produk yang disediakan berupa komputer dan perangkat lunak.

Mereka juga mengerjakan ruang khusus data proteksi, serta mencakup pengadaan, pemeliharaan, dan perawatan sistem data proteksi TKI.

Menurut KPK, harga keseluruhan paket proyek itu senilai Rp 20 miliar. Namun, lembaga antirasuah itu menduga terdapat penggelembungan harga dalam proyek sistem proteksi TKI.

Kasus dugaan korupsi sistem proteksi TKI kemudian diketahui publik saat KPK menggeledah kantor Kemenaker dan sebuah rumah di Bekasi, Jawa Barat pada 18 Agustus 2023.

Baca juga: 4 Menteri Kabinet Jepang Mundur Usai Diguncang Skandal Korupsi

Halaman:

Terkini Lainnya

Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Analisis Gempa M 6,5 di Garut, BMKG: Bukan Megathrust

Tren
Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Jarang Diketahui, Ini 5 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersama dengan Kafein

Tren
7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

7 Tanda Terlalu Lama Berlari dan Bisa Membahayakan Tubuh, Apa Saja?

Tren
Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 28-29 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

[POPULER TREN] Tanda Tubuh Kelebihan Gula | Kekuatan Timnas Uzbekistan

Tren
7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com