Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peristiwa Sejarah 18 Januari, Jepang Ajukan 21 Tuntutan pada China Buntut Perang di Tahun 1894

Kompas.com - 18/01/2024, 08:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu peristiwa sejarah yang terjadi pada 18 Januari adalah saat Jepang mengajukan 21 tuntutan kepada pemerintah China, tepatnya pada 18 Januari 1915.

Dalam jurnal European Journal of East Asian Studies (2004), Li Narangoa menjelaskan, 21 tuntutan itu merupakan serangkaian tuntutan yang sudah dibuat oleh Jepang di bawah pemerintahan Perdana Menteri Okuma Shigenobu selama Perang Dunia I.

Adapun tujuannya adalah agar Jepang bisa memperluas kendalinya atas China.

Pengajuan 21 tuntutan ini menjadi salah satu keuntungan yang didapatkan Jepang karena berhasil memenangkan Perang China-Jepang pada 1895.

Lalu, apa yang melatarbelakangi Jepang mengajukan 21 tuntutan kepada pemerintah China?

Baca juga: Peristiwa Sejarah 17 Januari, Lahirnya Perjanjian Renville

Latar belakang

Semua berawal ketika perang China-Jepang pertama yang berlangsung antara 25 Juli 1894 hingga 17 April 1895.

Pertempuran ini bisa terjadi karena konflik Jepang dan China yang saling memperebutkan kendali atas Korea.

Korea diperebutkan karena dianggap bisa menjadi batu loncatan bagi Jepang untuk masuk ke daerah Manchuria dan China, serta daratan Asia yang lain.

Selain itu, Korea juga merupakan negara yang kaya akan bahan mentah untuk industri, sehingga Jepang tertarik untuk menguasainya.

Namun saat itu, China sudah lebih dulu merampas kemerdekaan Korea dan menutup wilayah tersebut.

Hal inilah yang kemudian mendorong Jepang ingin menghancurkan China lebih dulu agar bisa menguasai Korea.

Setelah satu tahun, pada akhirnya perang berakhir yang ditandai dengan ditandatanganinya Perjanjian Shomonoseki pada 17 April 1895.

Secara garis besar, isi Perjanjian Shomonoseki cukup menguntungkan pihak Jepang.

Adapun isinya adalah China menyerahkan sebagian Manchuria, Taiwan, dan Kepulauan Pescadores kepada Jepang.

Dengan keputusan ini, Jepang pun menjadi negara yang mempunyai pengaruh besar di Korea dan China.

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com