Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar UMK Jateng 2024 Tertinggi Rp 3,2 Juta Terendah Rp 2 Juta

Kompas.com - 01/01/2024, 19:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di Jawa Tengah untuk tahun 2024 sudah diumumkan melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/57 Tahun 2023 tanggal 30 November 2023.

SK Gubernur tentang UMK ini ditandatangani oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana. UMK Jawa Tengah terbaru ini akan mulai berlaku 1 Januari 2024.

Sesuai dengan SK Gubernur ini, UMK di Jawa Tengah paling tinggi adalah Kota Semarang yakni Rp 3.243.969.

Sementara itu, UMK terendah adalah Kabupaten Banjarnegara yakni Rp Rp 2.038.005.

Baca juga: Daftar UMK Se-Jawa Barat 2024: Kota Bekasi Tertinggi, Kota Banjar Terendah

Dikutip dari laman JatengProv, penetapan UMK berdasarkan Surat Menteri Ketenagakerjaan Rl Nomor B-M/243/HI.01.00/XI/2023 tentang Penyampaian lnformasi Tata Cara Penetapan Upah Minimum Tahun 2024.

Selain itu, penetapan UMK juga menyesuaikan data kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan untuk penetapan upah minimum tahun 2024.

Daftar UMK di Jawa Tengah

Berikut ini daftar UMK di Jateng dari yang tertinggi sampai yang terendah:

  1. Kabupaten Banjarnegara: Rp 2.038.005
  2. Kabupaten Wonogiri: Rp 2.047.500
  3. Kabupaten Sragen: Rp 2.049.000
  4. Kabupaten Rembang: Rp 2.099.689
  5. Kabupaten Blora: Rp 2.101.813
  6. Kabupaten Brebes: Rp 2.103.100
  7. Kabupaten Temanggung: Rp 2.109.690
  8. Kabupaten Grobogan: Rp 2.116.516
  9. Kabupaten Kebumen: Rp 2.121.947
  10. Kabupaten Purworejo: Rp 2.127.641
  11. Kota Magelang: Rp 2.142.000
  12. Kabupaten Pemalang: Rp 2.156.000
  13. Kabupaten Wonosobo: Rp 2.159.175
  14. Kabupaten Pati: Rp 2.190.000
  15. Kabupaten Tegal: Rp 2.191.161
  16. Kabupaten Purbalingga: Rp 2.195.571
  17. Kabupaten Banyumas: Rp 2.195.690
  18. Kabupaten Sukoharjo: Rp 2.215.482
  19. Kota Tegal: Rp 2.231.628
  20. Kabupaten Klaten: Rp 2.244.012
  21. Kabupaten Boyolali: Rp 2.250.327
  22. Kota Surakarta atau Solo: Rp 2.269.070
  23. Kabupaten Karanganyar: Rp 2.288.366
  24. Kabupaten Magelang: Rp 2.316.890
  25. Kabupaten Pekalongan: Rp 2.334.886
  26. Kota Salatiga: Rp 2.378.951
  27. Kabupaten Batang: Rp 2.379.702
  28. Kota Pekalongan: Rp 2.389.801
  29. Kabupaten Jepara: Rp 2.450.915
  30. Kabupaten Cilacap: Rp 2.479.106
  31. Kabupaten Kudus: Rp 2.516.888
  32. Kabupaten Semarang: Rp 2.582.287
  33. Kabupaten Kendal: Rp 2.613.573
  34. Kabupaten Demak: Rp 2.761.236
  35. Kota Semarang: Rp 3.243.969

Baca juga: 10 Daerah dengan UMK 2024 Terendah Se-Indonesia, Ada Kotamu?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

8 Tim yang Lolos Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024, Siapa Saja?

8 Tim yang Lolos Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024, Siapa Saja?

Tren
20 Ucapan dan Twibbon Hari Buruh 1 Mei 2024

20 Ucapan dan Twibbon Hari Buruh 1 Mei 2024

Tren
Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Tren
Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Tren
100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

Tren
5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

Tren
Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Tren
AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

Tren
Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Tren
10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

Tren
Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Tren
Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Tren
Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa 'Kerja' untuk Bayar Kerugian

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa "Kerja" untuk Bayar Kerugian

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com