Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Sayyed Razi Mousavi, Jendral Top Iran yang Tewas dalam Serangan Israel di Damaskus

Kompas.com - 27/12/2023, 17:30 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Jenderal top Iran, Sayyed Razi Mousavi, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel di wilayah Damaskus, Suriah pada Senin (25/12/2023).

Mousavi ditemukan terbunuh oleh rudal Israel selepas pulang kerja dari kedutaan. Ia saat ini tinggal di lingkungan Sayida Zainab, dekat tempat suci Muslim Syiah di Damaskus, Suriah.

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan, serangan yang membunuh Mousavi menunjukkan kelemahan pasukan Israel.

“Tindakan ini merupakan tanda frustasi dan kelemahan rezim Zionis di wilayah tersebut dan mereka pasti akan menanggung akibat buruknya,” ungkai Raisi, dilansir dari Reuters.

Lalu, siapakah sosok Sayyed Razi Mousavi?

Baca juga: Jenderal Top Iran, Sayyed Razi Mousavi Tewas dalam Serangan Israel di Damaskus


Profil Sayyed Razi Mousavi

Dikutip dari The Week, Mousavi disebut sebagai salah ajudan dekat Jenderal Qassim Soleimani.

Sebagai informasi, Qassim Soleimani adalah kepala pasukan elit Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) yang terbunuh dalam serangan pesawat tak berawak AS di Irak pada Januari 2020.

Mousavi diyakini sebagai salah satu penasihat paling berpengalaman dari IRGC di Suriah.

Dia bertanggung jawab dalam mengoordinasikan aliansi militer antara Iran dan Suriah.

Pertahanan Israel juga meyakini bahwa Mousavi terlibat dalam upaya Teheran untuk memasok senjata di wilayah itu, termasuk kelompok Hizbullah Lebanon.

Baca juga: Malaysia Larang Semua Kapal Israel Berlabuh di Negaranya

Dia juga dikatakan telah tinggal di Suriah selama 30 tahun dan memiliki kantor sendiri di Kementerian Pertahanan Suriah.

Duta Besar Iran di Damaskus, Hossein Akbari menyebutkan, Mousavi saat ini ditempatkan di kedutaan sebagai seorang diplomat.

Atas serangan Israel itu, kelompok jihad Islam Palestina mengutuk pembunuhan Mousavi dan mengecamnya sebagai tindakan pengecut.

Kelompok tersebut mengatakan, Mousavi telah berperan penting dalam mendukung perlawanan di wilayah Suriah dan membantu perjuangan Palestina.

Baca juga: Tentara Israel Keracunan Makanan, Alami Diare Parah dan Demam Tinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com