Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Gereja Terkecil di Dunia, Ada yang Hanya Bisa Menampung Dua Orang

Kompas.com - 25/12/2023, 20:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Gereja merupakan bangunan atau rumah tempat beribadah bagi umat Kristen.

Anda bisa selalu menemukan rumah ibadah ini di mana saja di dunia. Mereka hadir dengan berbagai macam ukuran dan gaya arsitektur.

Terdapat bangunan gereja dengan ukuran dan arsitektur yang megah, sebut saja Sagrada Familia di Spanyol, St. Peter’s Basilica di Vatican City, atau Kölner Dom di Jerman.

Namun, ada juga bangunan gereja yang sengaja didesain sederhana dan berukuran cukup kecil.

Baca juga: 10 Jembatan Terpanjang di Dunia, Ada yang Mencapai Ratusan Kilometer


Berikut ini adalah beberapa bangunan gereja yang disebut sebagai gereja terkecil di dunia:

1. Cross Island Chapel

Dilansir dari laman Country WYRK, Cross Island Chapel terletak di tengah kolam di tepi utara Oneida, New York, Amerika Serikat (AS)

Luas lantainya hanya 2,6 meter persegi dan dapat menampung 2 orang, atau hingga 6 orang jika diatur dengan benar.

Kapel ini memecahkan rekor dunia sebagai Gereja Non-denominasi Terkecil di Dunia, menurut World Record Academy.

Gereja ini didirikan pada tahun 1989, selain ukurannya yang kecil, bangunan ini juga unik karena lokasinya yang berada di tengah danau.

Baca juga: Potret Kota Terkecil di Dunia, Panjang Wilayah Hanya 100 Meter dan Dihuni 30 Orang

2. St. Anthony of Padua Chapel

Di barat daya Festina, di Fort Atkinson, Iowa, AS terdapat sebuah Kapel St. Anthony of Padua, yang dibangun oleh ibu dari seorang prajurit bernama Johann Gaertner.

Dikutip dari laman World Record Academy, kapel ini berukuran 3,7 kali 4,9 meter, dan mampu menampung delapan orang.

Kapel St. Anthony of Padua memecahkan rekor dunia sebagai Gereja Terkecil di Dunia menurut World Record Academy.

Baca juga: 9 Pulau Terkecil di Dunia, Satu Ada di Indonesia

Diketahui, gereja ini dibangun untuk memenuhi sumpah yang dibuat oleh ibu dari Johann Gaertner.

Sang ibu berjanji akan membangunkan kapel jika putra tentaranya selamat dari kampanye Napoleon di Rusia.

Singkat cerita, anak laki-lakinya pulang ke rumah tanpa cedera, dan akhirnya kapel tersebut dibangun pada tahun 1885.

Baca juga: 10 Negara Terkecil di Dunia Berdasarkan Luas Wilayah dan Populasinya

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com