Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tempat dengan Penularan Flu Paling Tertinggi, Mana Saja?

Kompas.com - 24/12/2023, 08:00 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat pergantia musim atau pancaroba, tubuh akan lebih rentan terserang penyakit, salah satunya adalah flu.

Agar terhindar dari flu, Anda bisa melakukan berbagai cara, seperti rutin berolahraga, istirahat cukup, makan makanan bergizi, dan menghindari tempat tertentu.

Diketahui, beberapa lokasi yang ada di sekitar kita ternyata menjadi tempat dengan potensi penularan flu cukup tinggi.

Lantas, mana saja tempat dengan penularan flu paling tinggi?

Baca juga: Penjelasan Ahli soal Rendaman Bawang Putih dan Madu Bisa Mengatasi Flu


Baca juga: Cara Mengolah Daun Bidara, Bisa Cegah Diabetes dan Atasi Flu

Tempat dengan penularan flu paling tinggi

1. Bandara dan pesawat terbang

Dilansir dari Eat This Not That, bandara dan pesawat dapat menjadi tempat berkembang biaknya virus flu.

Dokter keluarga yang bersertifikat di Fort Benning, Georgia, Laura Purdy menjelaskan alasan bandara dan pesawat menjadi tempat penularan flu paling tinggi.

“Perpindahan wisatawan yang tinggi pada hari tertentu meningkatkan kemungkinan kita tertular flu, karena bertemu begitu banyak orang dari berbagai tempat,” kata Purdy.

Selain itu, ruang terbatas, sirkulasi udara yang kurang baik, dan kedekatan dengan sesama pelancong juga akan meningkatkan risiko terpapar flu.

Baca juga: Cerita Seorang Wanita Alami Serangan Jantung dengan Gejala Mirip Flu

2. Sekolah dan tempat penitipan anak

Sekolah dan tempat penitipan anak terkenal sebagai tempat penyebaran penyakit, termasuk flu.

Jarak yang berdekatan, makan bersama, dan interaksi siswa menciptakan lingkungan yang tepat untuk penularan flu.

“Semua anak akan berbagi mainan, banyak aktivitas kelompok, dan banyak kuman yang tersebar di kelompok usia ini,” ungkapnya.

Untuk mencegah penularan flu di sekolah, Purdy menyarankan agar mencuci tangan secara teratur, menggunakan masker, dan menggalakkan vaksinasi.

Baca juga: Kisah Bocah 10 Tahun yang Divonis Kanker Usai Bergejala Mirip Flu Biasa

3. Transportasi publik
Ilustrasi berada di dalam transportasi publikDok. Kemenristekdikti Ilustrasi berada di dalam transportasi publik

Berada di transportasi publik seperti kereta api, bus, kereta, atau transportasi lain, dapat meningkatkan kemungkinan terkena flu.

Kontak dekat dengan penumpang dan duduk di kursi yang sama tanpa dibersihkan di antara penumpang secara berkala, akan meningkatkan risiko tertular flu.

Untuk mencegah flu, jagalah jarak sosial dengan penumpang lain. Tak lupa, gunakan hand sanitizer ketika di transportasi umum.

Baca juga: Kasus Flu Burung Muncul di Korea Selatan, Puluhan Kucing Dilaporkan Mati

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com