Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Mandi Tanpa Sabun Buat Kulit Lebih Sehat dan Lembap?

Kompas.com - 15/10/2023, 15:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini masa media sosial ramai membahas mandi tanpa sabun yang disebut membuat kulit lebih sehat dan lembap.

Topik tersebut salah satunya diunggah oleh akun X (dulu Twitter) @convomfs, Jumat (13/10/2023) petang.

Tampak dalam tangkapan layar yang diunggah, sejak mandi tanpa menggunakan sabun, kulit diklaim tak lagi kering, lebih lembap, serta lebih sehat dari sebelumnya.

"Kalian ga ada yg mandinya emg gapake sabun? testimoninya dong kayanya janji bgt di sini, mau nyoba tp gw takut jd bau dan kucel," tanya pengunggah.

Hingga Minggu (15/10/2023) pagi, unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 681.900 kali, disukai 4.600 pengguna, dan diunggah ulang oleh lebih dari 470 warganet X.

Lantas, benarkah mandi tanpa sabun membuat kulit lebih sehat dan tidak kering?

Baca juga: Benarkah Mandi Air Garam Bisa Membuat Tubuh Lebih Rileks? Ini Penjelasan Dokter


Tidak tepat mandi tanpa sabun buat kulit lebih sehat

Dokter spesialis kulit dan kelamin di Vivaldy Skin Clinic, Mataram, Nusa Tenggara Barat Dedianto Hidajat mengatakan, kulit lebih lembap dan bersih saat mandi tanpa sabun tidaklah tepat.

"Tidak tepat ya, karena ada beberapa kotoran atau bahkan sel kulit mati yang tidak dapat terangkat hanya dengan membasuh dengan air saja," jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (15/10/2023).

Menurut Dedianto, beberapa jenis sabun sejatinya membuat kulit kering karena bahan atau kandungannya.

Namun, kondisi tersebut tak lantas dapat diatasi dengan hanya membasuh badan menggunakan air tanpa bantuan sabun.

Dia menyampaikan, kulit kering setelah mandi dapat diatasi dengan memilih sabun mengandung pelembap, pH sesuai kulit, serta tidak terlalu banyak menghasilkan busa.

"(Sabun) tidak mengandung pewangi dan antiseptik," lanjut Dedianto.

Baca juga: Manfaat Mandi Air Hangat di Malam Hari untuk Meningkatkan Kualitas tidur

Penggunaan sabun antiseptik atau antibakteri secara rutin juga tak disarankan lantaran dapat mengganggu kondisi mikrobiota di kulit.

Terganggunya mikrobiota ini dapat berimbas pada kulit yang menjadi lebih rentan terhadap iritasi.

"Untuk rutin sehari-hari tidak perlu sabun dengan kandungan antibakteri. Kalau dalam keadaan tertentu seperti habis terkena kotoran dan sebagainya, baru deh menggunakan sabun antiseptik," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Tren
Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Tren
4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

Tren
Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Tren
Ada 'Andil' AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Ada "Andil" AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Tren
Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Tren
Geliat Bursa Pilkada Jateng 2024, Sudah Ada Tiga Nama yang Berpeluang Maju

Geliat Bursa Pilkada Jateng 2024, Sudah Ada Tiga Nama yang Berpeluang Maju

Tren
Daftar Harga Sapi dan Kambing untuk Idul Adha 2024

Daftar Harga Sapi dan Kambing untuk Idul Adha 2024

Tren
Bobby Nasution, 2020 Daftar PDI-P, 2024 Pindah ke Gerindra

Bobby Nasution, 2020 Daftar PDI-P, 2024 Pindah ke Gerindra

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com