Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penamaan Kereta Api di Indonesia, Diambil dari Nama Kerajaan, Hewan Mitologi, dan Gunung

Kompas.com - 05/08/2023, 18:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah kereta api (KA) milik PT KAI mempunyai nama unik yang diambil dari nama kerajaan-kerajaan di Indonesia.

Nama-nama itu diambil sebagai nama KA dengan tujuan agar lebih dekat dengan masyarakat Indonesia.

"Penamaan KA-KA ini diharapkan dapat dengan mudah dikenali masyarakat dan menjadi bagian dari sejarah perkembangan transportasi kereta api di Indonesia," ucap VP Public Relations PT KAI Joni Martinus kepada Kompas.com, Jumat (4/8/2023),

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Jayakarta, Pasar Senen-Surabaya Gubeng PP


Nama kereta api yang diambil dari kerajaan di Indonesia

Berikut ini kereta api yang namanya diambil dari kerajaan-kerajaan di Indonesia sebagaimana dikutip dari akun Instagram DJKA:

  • KA Mataram

Terinspirasi dari nama Kerajaan Mataram atau negara berbentuk kesultaran yang berdiri di Jawa pada abad ke-16

KA Mataram memiliki relasi Solo Balapan-Pasar Senen PP dan melayani sejak 15 Juni 2017.

  • KA Kahuripan

Terinspirasi dari nama Kerajaan Kahuripan yang merupakan kerajaan bercorak Hindu-Buddha di Jawa Timur.

Kerajaan ini pernah berkuasa pada abad ke-11 dan hanya memiliki satu raja, yakni Prabu Airlangga.

KA Kahuripan memiliki relasi Kiaracondong-Blitar dan melayani sejak 26 Juli 1995.

Baca juga: Jadwal Terbaru KA Kertajaya, Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi PP

  • KA Majapahit

Terinspirasi dari nama Kerajaan Majapahit yang berdiri di akhir abad ke-13.

Kerajaan bercorak Hindu-Buddha ini memiliki masa kejayaan pada abad ke-14 dan berpusat di daerah Jawa Timur.

KA Majapahit memiliki relasi Malang-Pasar Senen PP dan melayani sejak 21 September 2012.

  • KA Singasari

Terinspirasi dari nama Kerajaan Singasari di Jawa Timur yang menjadi pemersatu daerah Kediri dan Tumapel.

Kerajaan ini didirikan oleh Ken Arok pada 1222 M dengan corak Hindu-Buddha.

KA Singasari memiliki relasi Blitar-Pasar Senen PP dan melayani sejak 17 Juli 2017.

Halaman:

Terkini Lainnya

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com