Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki "Hilangnya" Menteri Luar Negeri China Selama 3 Pekan, Ada Apa?

Kompas.com - 20/07/2023, 18:15 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) China Qin Gang dikabarkan "menghilang" selama tiga pekan terakhir.

Ketidakmunculan Qin di hadapan publik memantik spekulasi soal kemungkinan masalah yang menderanya.

Qin terakhir kali terlihat di depan umum ketika ia bertemu perwakilan Rusia, Vietnam, dan Sri Lanka di Beijing pada 25 Juni 2023.

Sejak saat itu, batang hidungnya tidak pernah nampak dan ia berkali-kali absen di beberapa forum internasional.

Salah satunya terjadi ketika Qin tidak menghadiri pertemuan Menlu se-ASEAN yang digelar di Jakarta pada 11-14 Juli 2023.

Kehadiran Qin saat itu digantikan oleh Wang Yi yang kini menjabat sebagai Direktur Kantor Komisi Urusan Luar Negeri Komite Sentral Partai Komunis .

Tak hanya itu, ia juga absen ketika Presiden China Xi Jinping berada di Filipina dan bertemu mantan Presiden Rodrigo Deuterte.

Lantas, ke mana perginya Qin?

Baca juga: Kenapa China Memiliki Hak Veto?

Spekulasi "menghilangnya" Qin Gang

Diberitakan oleh BBC, Qin yang kini berusia 57 tahun sudah tidak muncul di depan publik selama 23 hari terakhir terhitung mulai 25 Juni 2023.

Menghilangnya Qin terjadi enam bulan setelah ia ditunjuk oleh Xi Jinping sebagai menlu menggantikan Wang pada Desember 2022.

Mengingat China menerapkan sistem informasi yang sangat ketat, ketiadaan Qin hampir selama hampir sebulan memancing desas-desus di negaranya.

Juru Bicara Kemenlu China Mao Ming mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki informasi untuk diberikan soal keberadaan Qin.

Jawaban Mao tersebut menyebabkan spekulasi soal ketidakmunculan Qing semakin berkembang dan membuat publik di China menaruh curiga.

Baca juga: Indonesia dalam Dinamika BRICS di Tengah Konflik China -India

Warganet China mencari Qin Gang

Masih dari BBC, absennya Qin dalam 23 hari terakhir membuat warganet di Negeri Tirai Bambu bertanya-tanya.

Sampai-sampai, kata pencarian "Qin Gang" di Baidu (mesin pencari seperti Google) meningkat lebih dari 5.000 persen.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Tren
Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Tren
Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Tren
Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal Usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Tren
Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Tren
4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

Tren
Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Tren
Ada 'Andil' AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Ada "Andil" AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Tren
Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com