Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerusuhan Perancis Meluas, Bagaimana Nasib WNI di Sana?

Kompas.com - 02/07/2023, 14:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerusuhan Perancis masih terjadi di malam kelima sejak kerusuhan terjadi.

Ribuan polisi dikerahkan di kota-kota Perancis pada Sabtu (1/7/2023).

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (2/7/2023), sekitar 45.000 polisi berjaga-jaga di jalanan lantaran ketegangan masih ada di pusat kota Paris dan bentrok masih terjadi di kota Mediterania Marseille.

Meskipun suasana tampak tenang, polisi tetap meningkatkan keamanan di Jalan Champs Eluses, jalanan yang dipadati oleh turis.

Lantas bagaimana kondisi WNI di sana?

Baca juga: Polisi di Perancis Acungkan Senjata Saat Menghentikan Mobil, Politisi Kecam Undang-Undang


Nasib WNi di Perancis

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha mengungkap nasib WNI di Perancis usai kerusuhan terjadi sejak Rabu (28/6/2023).

Judha mengatakan, ada sekitar 6.500 WNI yang berada di Perancis. Mereka terdiri dari keluarga kawin campur, pelajar, dan pekerja migran.

"Hingga saat ini tidak terdapat WNI yang terdampak atau terlibat kerusuhan tersebut," tutur Judha, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (2/7/2023).

Pihaknya bersama dengan KBRI Paris dan KJRI Marseille telah berkoordinasi dengan otoritas setempat serta simpul-simpul masyarakat Indonesia.

Sebelumnya, kerusuhan sempat meluas ke Seine-Saint Denis, Villeurbanne, dan juga di kota-kota besar lainnya, termasuk Nantes dan Toulouse pada Rabu (28/6) malam hari.

Baca juga: Duduk Perkara Kerusuhan di Perancis, Dipicu oleh Kematian Remaja 17 Tahun

Imbauan bagi WNI di Perancis

Hingga hari kelima kerusuhan Perancis, KBRI Paris dan KJRI Marseille terus mengimbau agar para WNI tetap berhati-hati dan waspada.

"(WNI diimbau untuk) menghindari lokasi kerumunan massa, dan mengikuti arahan otoritas setempat," ujar Judha.

Bagi WNI yang menghadapi kondisi darurat sangat disarankan agar segera menghubungi hotline KBRI Paris atau KJRI Marseille di:

  • Hotline KBRI Paris: +33 6 21 12 21 09
  • Hotline KJRI Marseille: +33 6 18 22 12 83.

Baca juga: 7 Pasukan Khusus Terbaik di Dunia, Ada dari AS, Israel, dan Perancis

Update kondisi Perancis

Kerusuhan di Perancis pecah usai tindakan polisi yang menembak mati pemuda Perancis keturunan Aljazair, Nahel (17).

Korban merupakan pengemudi mobil yang mencoba kabur saat diminta berhenti oleh polisi lalu lintas pada Selasa (27/6/2023) di kota Nanterre, Perancis.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com