KOMPAS.com – Tertawa adalah ekspresi dari rasa bahagia atau senang.
Namun, pernahkah saat tertawa mengeluarkan air mata hingga justru seperti menangis?
Biasanya air mata akan keluar jika seseorang tertawa sampai terbahak-bahak.
Lantas, mengapa tertawa bisa mengeluarkan air mata?
Baca juga: Seseorang Tiba-tiba Terjatuh setelah Tertawa? Kenali Apa Itu Penyakit Langka Cataplexy
Dosen Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gajah Mada Doni Widyandana menjelaskan, banyak faktor tertawa dapat mengeluarkan air mata.
“Itu ada karena penyempitan saluran air mata dan kelenjar air mata,” kata Doni kepada Kompas.com, Senin (10/4/2023).
Pertama, ketika seseorang tertawa, saluran air mata akan menyempit.
Hal itu terjadi karena mata akan memicing atau memejam di saat tertawa.
“Sehingga saluran tersebut tidak dapat menerima dan air matanya meluber,” ujar Doni.
Baca juga: Mengapa Kita Tertawa?
Selanjutnya, air mata keluar karena rangsangan di kelenjar air mata yang dipengaruhi oleh emosi.
“Karena terdapat saraf yang memicu produksi air mata menjadi lebih banyak saat emosi berlebih, seperti tertawa,” ungkapnya.
Selain itu, dikutip dari American Academy of Opthalmology (AAO), air mata keluar saat tertawa bisa juga dikarenakan masalah kesehatan.
Saraf yang merawat otot wajah dan sistem air mata terhubung secara tidak normal.
Itu bisa terjadi saat seseorang masih berusia bayi atau karena trauma pada jaringan setelah sembuh.
Kondisi kesehatan tersebut sebaiknya segera konsultasikan kepada dokter agar segera ditangani dan sembuh.
Baca juga: Benarkah Manusia Mulai Jarang Tertawa di Usia 23 karena Dunia Kerja? Ini Kata Psikolog