Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama "Jokowi Dodo" Sempat Trending, Ini Asal Mula Presiden Dipanggil Jokowi

Kompas.com - 23/01/2023, 13:15 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini masa Twitter sempat diramaikan dengan kata "Jokowi Dodo" yang merujuk pada nama Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Bahkan, "Jokowi Dodo" sempat menduduki topik terkini pada Senin (23/1/2023) pagi dengan lebih dari 13.000 cuitan.

Pantauan Kompas.com, topik ini bermula dari pengguna yang mengaku keluarga pelaku dugaan pelecehan kepada wanita Lebanon saat umrah di Arab Saudi.

"Saya mau minta tolong kalaupun permintaan pertolongan kami tidak sampai ke Bapak Presiden Jokowi Dodo, saya hanya berharap ini bisa meredakan berita yg beredar di media sosial, saya paham betul the power of Twitter yg menegakkan keadilan," tulisnya, pada Sabtu (21/1/2023).

Melihat twit tersebut, tak sedikit warganet yang mengomentari kekeliruan pengguna dalam menuliskan nama Presiden Indonesia.

"Ternyata beneran ada warga Indonesia yg berpikir nama presidennya Jokowi Dodo... Semoga kebenaran cepat terungkap," tulis salah satu warganet.

"Sejak kapan nama lengkap Jokowi jadi Jokowi Dodo, Anaa? Nama lengkap Jokowi adalah Jo Kowi Dodo," komentar warganet.

"joko widodo kak, bkn jokowi dodo *penting," ujar pengguna Twitter lain.

Lebih populer dengan panggilan Jokowi, bagaimana asal mula Joko Widodo mendapatkannya?

Baca juga: Daftar Julukan 6 Presiden RI, Apa Julukan Jokowi?


Asal mula panggilan Jokowi

Dilansir dari Kompas.com (10/11/2019), nama Jokowi bukanlah panggilan Joko Widodo dari kecil.

Melainkan, nama panggilan dari sang sahabat yang berasal dari Perancis, Bernard Chene.

"Nama saya Joko Widodo, dipanggil Jokowi. Dan nama panggilan ini melekat bukanlah dari saya kecil, tapi semenjak mengenal Bernard Chene. Dia kawan saya. Orang Prancis," kata Jokowi dalam unggahan Instagram, pada 10 November 2019 silam.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi)

Bernard Chene dalam unggahan video pun mengungkapkan alasan menyingkat nama Joko Widodo menjadi Jokowi.

"Alasannya sangat sederhana, di Perancis kami terbiasa punya nama panggilan singkatan dan nama Joko Widodo terlalu panjang buat saya," kata Bernard Chene.

Dia kemudian bertanya kepada Joko Widodo untuk memastikan apakah sang pemilik nama merasa keberatan dengan panggilan tersebut.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com